Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan masalah utama di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) adalah penumpukan kendaraan di area istirahat (rest area) yang jumlahnya sangat minim.
"Di Cipali, problem utama adalah 'rest area' yang kurang. Sehingga masyarakat yang dari Sumatera, setelah terkena macet di Jakarta, ingin buang air atau beli makanan dan minuman di Cipali, otomatis memenuhi 'rest area'," ujar Tito kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, seusai meninjau arus mudik melalui udara (14/6/2018).
Tito mengatakan penuhnya area peristirahatan di Tol Cipali yang terbatas menyebabkan kendaraan tidak tertampung dan menimbulkan pelambatan arus kendaraan.
Oleh karena itu Kepala Korlantas, kata dia, sempat mengambil diskresi dengan memberlakukan kebijakan laju kendaraan satu arah mulai Tol Cikarang Utama sampai pintu Tol Kertasari di Tegal, sepanjang 12 km.
"Setelah Kertasari, ada pelambatan sedikit karena adanya jembatan baru. Namun setelah masuk Jawa Tengah, Salatiga, Boyolali, Solo, semua lancar," ujar dia.
Menurut Tito, problem kemacetan yang terjadi hanya terletak di Tol Cikampek, Gerbang Tol Cikarang Utama dan Cipali. Namun kondisi kemacetannya tidak separah mudik tahun-tahun sebelumnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ratih Rahayu
Tag Terkait: