Menjelang perhelatan Asian Games 2018 dan mendukung prestasi Atlit panjat tebing, PT Eigerindo (Eiger) mengadakan kerja sama dengan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sumatera Selatan.
GM Marketing PT Eigerindo MPI, Harimula Muharam mengatakan kerja sama tersebut didasari kepentingan kedua belah pihak untuk memajukan prestasi atlet panjat tebing Indonesia di mata dunia, sekaligus menjadikan produk karya anak bangsa sebagai tuan rumah di negeri sendiri.
"Selain itu, Eiger sudah merencanakan pengembangan produk," katanya kepada wartawan di Bandung, Sabtu (14/7/2018).
Harimula menyebutkan pihaknya akan megembangkan produk dengan pemanfaatan hasil karat elem dan' Kabupaten Musi Banyu Asin.
"Pemilihan Sumatera Selatan untuk kerja sama perdana, karena kami sedang menjajaki akan mengadakan kerjasama strategis dengan Pemprov Sumatera Selatan untuk penggunaan karet hasil daerah di sana, untuk diaplikasikan dalam pengembangan produk kita," jelasnya.
Ke depan, bukan hanya Sumatera Selatan saja melainkan akan bekerjasama dengan FPTI Pusat, DKI dan Jawa Barat. Ia menyebutkan Kerjasama paling baru antara Eiger dengan Pengurus Pusat FPTI, adalah dukungan penyediaan seragam tanding dan perlengkapan traveling untuk atlit timnas yang berlaga dalam kejuaraan di China dan Rusia.
"Dimana timnas panjat tebing Indonesia membawa pulang prestasi yang membanggakan,” katanya
Harimula menjelaskan Eiger bukan sebatas mensponsori berbagai kegiatan panjat tebing, tapi juga peduli terhadap pembinaan para atletnya. Sejak tahun 2000 lalu, Eiger sudah menjadi penaja bagi beberapa atlit panjat tebing nasional dari berbagai provinsi.
"Pembinaan atlet ini berlanjut hingga periode 2016 dan akan kembali dilakukan di tahun 2018," ujarnya.
Adapun, Ketua Umum FPTI Sumsel, Beni Hernedi mengapresiasi Eiger yang sudah mengikat kerjasama dengan FPTI Sumsel dengan memberikan dukungan untuk pengembangan olahraga khususnya panjat tebing di Sumsel.
“Ada kemungkinan ke depan kami akan membawa masuk Eiger ke Sumsel, sehubungan, sekaligus pengembangan," ungkapnya.
Selain itu, lanjut Beni dengan melimpahnya hasil komoditas karet di Sumsel terkhusus di Muba ini agar bisa terserap dan ada hilirisasi, ada produk yang dipakai berbahan baku karet asal Sumsel. "Mengapa? karena ini juga ada kaitannya dengan suport rakyat kita dengan, yang kita ketahui harga karet lagi drop,” imbuhnya.
Beni yang juga Bupati Muba Sumsel ini mengaku, para petani karet di Sumsel merasa terbantu dengan pembelian bahan baku produk Eiger dengan membeli harga terbaik dari petani.
Berkenaan penyelenggaraan Asian Games yang salah satunya mengambil lokasi di Sumsel, ia berharap FPTI dan Eiger bisa mendukung dalam bentuk penyediaan fasilitas Outdoor atlit. Pasalnya, Palembang yang menjadi tuan rumah Asian Games yang fokus kami ke panjat tebing.
"Dari kerjasama ini ada semacam dukungan kepada atlet atlet Indonesia yang diharapkan mampu mendulang medali emas dan mengibarkan merah putih di Asian Games 2018,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: