Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Asik, Terminal 1 dan 2 Bandara Soeta Bakal Dibuat Maskapai Biaya Rendah

Asik, Terminal 1 dan 2 Bandara Soeta Bakal Dibuat Maskapai Biaya Rendah Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Angkasa Pura II (Persero) bakal merevitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soeta) menjadi terminal maskapai berbiaya rendah (Low Cost Carrier/LCC). Proyek tersebut ditargetkan akan rampung paling cepat pada tahun 2020 mendatang.

Vice President Corporate APII, Yado Yarismano, menjelaskan revitalisasi bakal dikerjakan secara bertahap, sebab AP II tidak ingin menghentikan kegiatan operasional terminal secara keseluruhan, dimana terminal 1 dan 2 sebagai terminal angkut dan menurunkan penumpang. Ke depan, lanjut Yado, terminal 3 bakal difungsikan sebagai lokasi maskapai full-service.

"Terminal 1 (Bandara Soekarno-Hatta) nanti untuk penerbangan (LCC) domestik dan Terminal 2 untuk penerbangan (LCC) internasional," katanya di Jakarta, Selasa (24/7/2018).

Upaya revitalisasi tersebut, kata Yado, sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara. Sebab, lalu lintas penumpang maskapai internasional dengan biaya rendah, lebih banyak dari maskapai full-service. Kini desain dan persiapan proyek masih terus dilakukan. Dengan diawali pada Terminal I C dan Terminal II D.

Senada dengan itu, Menteri Pariwisata, Arif Yahya, mengungkapkan pertumbuhan penumpang internasional setiap tahunnya rata-rata 13%. Dari angka tersebut, penumpang yang menggunakan layanan Full Service Carriers (FSC) sekitar 7%. Sedangkan LCC mencapai 55%. Oleh karena itu, dengan pertumbuhan trafiknya di atas 20%, maka sejalan dengan target peningkatan pariwisata yakni 21%.

"Kalau mengandalkan Full-Service Carrier Terminal (FSCT) seperti Garuda di bawah 5 persen, sulit mencapai target pariwisata," ujarnya Arif dalam keterangan resmi. 

Dengan adanya terminal LCC, maskapai bisa memotong biaya terminal hingga 50 persen, namun memiliki trafik yang meningkat dua kali lipat. Sebagai catatan, Passenger Service Charge (PSC) Terminal 2 domestik Soekarno Hatta Rp85 ribu dan Terminal 2 Internasional Soekarno Hatta Rp150 ribu.

Sebagai upaya revitalisasi kedua terminal tersebut, AP II menyiapkan anggaran Rp3,7 triliun. Dengan pembagian Terminal 1 sebesar Rp1,9 triliun dan Terminal 2 Rp1,8 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: