Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Beberapa waktu lalu Sandiaga Uno diketahui hadir di Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA (UHAMKA), bahkan dikabarkan sempat memperkenalkan diri sebagai cawapres. Padahal KPU belum menetapkan cawapres tersebut lolos atau tidak.
Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti), Mohamad Nasir, mengatakan kampus tidak boleh digunakan untuk kegiatan politik praktis. Walaupun boleh menggelar diskusi politik. Namun diskusi politik perlu melibatkan semua pihak secara adil dan digelar tanpa berat sebelah ke salah satu pihak saja. Prinsip independensi terhadap perkubuan politik harus dijaga kampus.
"Tidak boleh kampus digunakan untuk kegiatan politik praktis," ujarnya di Jakarta, Minggu (2/9/2018).
Ia menambahkan, Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) juga telah melarang kampanye dilakukan di tempat pendidikan. Karenanya ia berharap aturan tersebut harus ditaati oleh semua pihak yang terkait.
"Di KPU ada peraturan tempat ibadah, sekolah, dan kampus tidak boleh untuk kampanye," jelasnya.
Diketahui, Sandiaga Uno mengisi kuliah perdana mahasiswa baru di Kampus B UHAMKA, beberapa waktu lalu. Acara itu juga dihadiri ikatan alumni UHAMKA, Andi Nurpati yang merupakan politisi Demokrat. Dalam acara itu, Andi menyampaikan perihal mengganti pemerintahan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait:
