Pascapembongkaran gazebo di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas Sukamiskin), Kantor Wilayah Kementerian Hukun dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mengajukan anggaran tambahan untuk penyediaan ruang kunjungan di dalam lapas dengan jumlah sebanyak Rp4,7 miliar.
Kepala Divisi Administrasi Kemenkumham Kanwil Jawa Barat, Dodot Adikoeswanto, mengatakan anggaran tersebut bukan hanya membuat fisik bangunan saja. Namun, pengadaan perlengkapan penunjang termasuk sistem keamanan di ruang kunjungan.
"Kebutuhan untuk mempersiapkan tempat kunjungan yang layak kita usulkan Rp4,7 muliar dengan 12 lokal. Kita akan pakai elektronisasi seperti alat pakai finger print jadi ketahuan siapa yang dikunjungi dan siapa orang yang mengunjunginya," terangnya di Bandung, Selasa (18/9/2018).
Hanya saja, lanjut Dodot, anggaran yang tersedia saat ini hanya sebesar Rp1,3 miliar saja. Sehingga pengadaan ruang kunjungan hanya bisa dikejar untuk enam unit. Alokasi dana juga diperuntukan bagi fasilitas kesehatan.
"Sekarang tersedia Rp1,3 miliar, karena ini eksisting anggarannya digunakan poliklinik, perpustakaan dan sebagainya," katanya.
Ia berharap diĀ tahun anggara 2019, nanti bisa terpenuhi anggaran tambahan untuk ruang kunjungan dan perbaikan di Lapas Sukamiskin. Sebab, dari hasil penyisiran yang dilakukan pada Senin (17/9/2018), ditemukan setidaknya terdapat 13 ruangan sel yang tidak layak huni.
"Kedua untuk perbaikan standarisasi kamar kunjungan sudah usulkan sebesar 11 miliar semoga bisa terealisir 2019," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait: