Guna memberikan orangtua alat yang mereka butuhkan untuk tetap dapat memantau kegiatan anak-anak mereka di Internet, Google memperbarui aplikasi Family Link untuk para remaja dan keluarga di lebih banyak perangkat dan hampir setiap negara di dunia, termasuk Indonesia.
"Google merilis Family Link tahun lalu pada perangkat Android setelah menerima banyak masukan dari orangtua bahwa mereka ingin anak-anaknya mendapatkan yang terbaik dari apa yang ditawarkan oleh teknologi," tulis Google dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (20/9/2018).
Berikut sejumlah cara dari Google untuk para orangtua agar sang buah hati tetap aman berselancar di dunia maya.
Memulai dengan Family Link
Saat menyiapkan perangkat Android anak Anda (lihat perangkat yang tersedia), Google akan meminta Anda membuat akun. Masukkan tanggal lahir anak Anda, dan jika mereka berusia di bawah 13 tahun (atau usia persetujuan yang relevan tergantung wilayah), Anda akan diminta memberikan persetujuan untuk membuat akun.
Setelah selesai, Family Link secara otomatis diunduh ke perangkat anak Anda, dan Anda dapat memilih aplikasi dan pengaturan yang diinginkan untuk mereka. Setelah perangkat selesai disetel, unduh Family Link di perangkat Anda sendiri. Anda dapat menggunakannya untuk melakukan hal-hal seperti berikut.
Menyetel batas waktu layar atau screen time dan waktu tidur untuk anak, mengunci perangkat dari jauh saat waktu istirahat, meliihat lokasi anak Anda ketika mereka membawa perangkat mereka, melihat laporan aktivitas yang menunjukkan berapa banyak waktu yang dihabiskan anak di aplikasi favorit mereka, menyetujui atau memblokir aplikasi yang ingin diunduh anak Anda di Google Play Store.
"Family Link awalnya diluncurkan untuk anak-anak di bawah usia 13 tahun, tetapi Google mendengar banyak sekali dari orang tua bahwa aplikasi ini masih berguna ketika anak-anak mereka memasuki usia remaja," imbuhnya.
Alat baru di aplikasi YouTube Kids
Selain Family Link, Google menyediakan aplikasi YouTube Kids yang berguna bagi keluarga di dunia. Menindaklanjuti pengumuman pada September ini, YouTube meluncurkan fitur baru, yaitu konten yang disetujui orangtua.
"Kontrol orangtua ini memungkinkan mereka memilih sendiri setiap video dan saluran yang tersedia untuk anak mereka dalam aplikasi YouTube Kids. Saat ini telah tersedia secara global di Android dan akan segera hadir di iOS," katanya.
Untuk orangtua yang ingin mengaktifkan fitur ini, buka pengaturan, buka profil anak dan pilih "hanya konten yang disetujui". Sekarang orangtua bisa memilih video untuk anak-anak mereka.
"Dengan semakin banyak orangtua di lebih banyak tempat yang dapat menggunakan Family Link dan YouTube Kids, para pengguna dapat berbagi ide dengan tim Google dan YouTube. Pada Family Link, Anda cukup membuka aplikasi dan klik menu di sudut kiri atas dan klik Bantuan dan Feedback," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: