Pembocor rahasia AS Edward Snowden mendesak warga Israel untuk berjaga-jaga terhadap pemerintah yang gencar soal pengawasan pribadi dalam sebuah pidato oleh tautan video dan membela aksi pembocoran data besar-besarannya di tahun 2013 dari dokumen-dokumen rahasia milik AS.
Snowden menyoroti kemampuan teknologi tinggi Israel, tetapi memperingatkan bahwa menerima terlalu banyak pengawasan pemerintah dan terlalu mudah setuju dengan argumen bahwa itu diperlukan untuk alasan keamanan dapat menimbulkan risiko serius.
"Jika kita dapat membiarkan diri kita diteror oleh seseorang yang tidak memiliki apa pun kecuali pisau, untuk mengatur ulang masyarakat kita demi kenyamanan kekuasaan negara, sejatinya kita telah berhenti menjadi warga negara dan kita mulai menjadi subyek," ujar Snowden, yang berbicara dari lokasi yang dirahasiakan di Moskow, seperti dilansir dari Arab News, Rabu (7/11/2018).
Pria berusia 35 tahun itu juga berbicara tentang NSO Group, perusahaan yang berbasis di Israel yang dikenal dengan spyware Pegasus. Perangkat lunak ini telah ditunjuk oleh para ahli independen karena kemungkinan digunakan di sejumlah negara dengan catatan hak asasi manusia yang buruk.
"Idenya adalah bahwa perusahaan seperti ini semakin bermunculan di seluruh dunia," ujar Snowden.
Dalam satu kasus, para ahli internasional yang menyelidiki hilangnya 43 siswa di Meksiko pada tahun 2014 menjadi sasaran spyware setelah dijual kepada pemerintah, kata para ahli.
NSO Group mengatakan produknya dimaksudkan untuk digunakan hanya untuk menyelidiki dan mencegah kejahatan dan terorisme.
Snowden juga mengatakan telah menyelidiki tuduhan penggunaan yang tidak tepat. Snowden, eks kontraktor dengan Badan Keamanan Nasional AS, membocorkan ribuan dokumen rahasia kepada pers pada tahun 2013 yang mengungkapkan cakupan luas pengawasan data pribadi yang dipasang setelah serangan 9/11.
Dia hidup dalam pengasingan sejak saat itu.
Amerika Serikat telah menuduhnya melakukan aksi spionase dan pencurian rahasia negara, tetapi Snowden mengatakan dia masih mencintai negaranya dan berharap untuk pulang.
Namun dia mengatakan risiko harus diambil karena dunia ini hanya akan sebaik bagaimana kita membuatnya.
Snowden berbicara kepada hadirin yang diundang di Tel Aviv pada acara yang diselenggarakan oleh agen hubungan masyarakat Israel, OH! Orenstein Hoshen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo
Tag Terkait: