Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Marahi Jurnalis, PSI Takut Kalau Prabowo Jadi Presiden

Marahi Jurnalis, PSI Takut Kalau Prabowo Jadi Presiden Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi mengutuk keras pernyataan Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto terkait pemberitaan Reuni 212. Ia mengatakan apa yang dilakukan Prabowo merupakan intervensi terhadap jurnalis dan media.

"Kami melihat Pak Prabowo tidak mampu menerima pemberitaan dan opini yang tidak sesuai dengan kepentingan politiknya. Beliau emosional dan menuduh media nasional berbohong, ataupun memihak bahkan teman-teman jurnalis ada yang merasa sedang dimarahi," katanya, dalam keterangan yang diterima, Rabu (5/12/2018).

Lanjutnya, ia menilai ada ada kekhawatiran terhadap kebebasan pers apabila Prabowo menjabat sebagai seorang presiden.

"Kekhawatiran ini mengingatkan kami kepada rezim terdahulu, di mana media dikungkung, diintimidasi hingga dibredel oleh rezim," tukasnya.

Sebelumnya, Prabowo menuding pemberitaan di media tentang Reuni 212, Minggu (2/12), sebagian besarnya adalah berita bohong. Ia pun mengajak masyarakat untuk tidak lagi menghormati jurnalis.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: