Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sandiaga Berani Bohong Soal Bangun Tol Tanpa Utang Demi Terpilih?

Sandiaga Berani Bohong Soal Bangun Tol Tanpa Utang Demi Terpilih? Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Cawapres Sandiaga Uno menegaskan, bila terpilih tak akan bergantung pada utang dalam membangun infrastruktur. Sandi bahkan mencontohkan, proyek Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) atau Cikampek-Palimanan sepanjang 116 km dibangun tanpa utang.

Menanggapi hal itu, juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily, menjelaskan Sandiaga sudah berani berbohong di depan publik.

"Sandiaga Uno sudah berani bicara bohong. Proyek pembangunan Jalan Tol Cikampek-Palimanan, Jawa Barat, dibangun tanpa utang sama sekali," ujarnya di Jakarta, Rabu (2/1/2019).

Ia mengatakan, berdasarkan data, dana pembangunan tol yang di maksud Sandi antara lain dibiayai sindikasai 22 perbankan dan keuangan yang memasok Rp8,8 triliun ke PT Lintas Marga Sedaya. PT Saratoga Investama Tbk (SRTG) perusahaan yang sebagian sahamnya dipegang Sandiaga, punya saham bersama perusahan Malaysia di tol tersebut.

Dalam sindikasi itu, Bank Central Asia (BCA) dan Bank DKI menjadi kreditor terbesar sehingga menjadi pemimpin sindikasi tersebut. BCA mengucurkan Rp3,3 triliun, sementara Bank DKI mengucurkan Rp2,06 triliun.

"Apakah kucuran dana dari perbankan itu bukan utang?," katanya.

Menurutnya, skema utang seperti ini biasa dalam pembangunan Infrastruktur yang dikenal dengan Public Private Partnership (PPP). Model seperti ini dalam pembangunan infrastruktur sudah dijalankan di era Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Hal tersebut berlaku hampir semua proyek jalan tol di Jawa, tidak dengan utang pemerintah tapi dengan skema seperti ini. Sekali lagi ini menunjukkan Sandi tidak punya data," terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: