Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Merger Bank Danamon dan Bank BNP, OJK: Hanya Satu Yang Bertahan di Bursa

Merger Bank Danamon dan Bank BNP, OJK: Hanya Satu Yang Bertahan di Bursa Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mitsubishi UFJ Financial Group, Inc (MUFG) berencana untuk melaksanakan penggabungan usaha (merger) dua perusahaannya yang tercatat di papan perdagangan Bursa Efek Indonesia yakni, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk (BBNP). 

Terkait hal tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Hoesen, menyatakan jika hanya akan ada satu perusahaan yang bertahan di Bursa setelah merger selesai dilakukan. 

"Jika rencana merger kedua bank tersebut sudah ada persetujuan resmi, maka hanya ada salah satu saham dari kedua emiten itu yang tetap diperdagangkan di Bursa. Dilihat siapa yang survive,” ujarnyaa, di Jakarta, Selasa (22/1/2019). 

Lebih lanjut Ia mengatakan jika pelaksanaan merger BDMN dan BBNP sudah menjadi konsekuensi kedua emiten, lantaran saat ini Mitsubishi UFJ Financial Group Inc (MUFG) sudah menjadi pemegang saham pengendali (PSP) di kedua bank umum tersebut.

“Sudah menjadi konsekuensi merger dua emiten itu," katanya.

Sekedar informasi, dari Ringkasan Rancangan Penggabungan Usaha (RRPU), merger diperkirakan efektif pada 1 Mei 2019. Di mana Bank Danamon akan menjadi bank yang menerima penggabungan tersebut.

Rancangan penggabungan usaha tersebut masih menunggu persetujuan dari pihak otoritas yang berwenang, pemegang saham kedua bank, serta kelengkapan persyaratan formal lainnya yang dibutuhkan dalam transaksi sejenis.

Manajemen MUFG yakin bahwa investasinya di Bank Danamon akan memberikan nilai tambah bagi seluruh nasabah dan franchise Danamon, serta mendukung bank untuk terus tumbuh menjadi bank terkemuka di Indonesia.

Bank Danamon akan dapat mengakses kekuatan, keahlian, dan jaringan MUFG untuk memfasilitasi pertumbuhan Bank Danamon dalam mewujudkan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan.

Sinergi ini meliputi pembiayaan untuk rantai pasok otomotif, perbankan ritel, inovasi digital, dan kemampuan manajemen risiko. Semua ini akan dilaksanakan melalui alih pengetahuan dan teknologi dari MUFG dan mitra usahanya di Asia kepada seluruh karyawan Bank Danamon.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: