Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi Andre Rosiade menegaskan bahwa penahanan musisi Ahmad Dhani bukti rezim Joko Widodo otoriter.
Menurutnya, penahanan Dhani merupakan upaya pemerintah membungkam suara lawan-lawan politik.
"Cara ini lazim dilakukan oleh penguasa yang bersifat otoriter," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (1/2/2019).
Tak hanya itu, ia mengatakan pemeriksaan Rocky Gerung merupakan langkah penguasa yang ingin mempertahankan kekuasaannya dengan cara merusak tatanan demokrasi.
Baca Juga: Maia: Dhani Sorry Ya Gua Gak Bisa Nengokin Lo...
Baca Juga: "Rocky Gerung Itu Orang yang Dungunya Stadium 4"
"Ahmad Dhani dan sahabat-sahabat kami lainnya adalah tahanan politik. Ini rezim otoriter yang menggunakan kekuasaannya untuk menekan oposisi dan lawan politik," ujarnya.
Lanjutnya, ia berkeyakinan bahwa Prabowo-Sandi jika terpilih dalam Pilpres 2019 tidak akan menggunakan cara-cara otoriter seperti ini.
"Jika model pemerintahan seperti ini dilanjutkan, bahayanya bakal timbul saling dendam di masa depan. Ini yang kami khawatirkan. Namun, saya meyakini Prabowo-Sandi tidak akan melakukan cara-cara menekan semacam itu. Demi Allah!," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil