Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tanggapi Hasil Survei Litbang Kompas, Hasto Akui Isu Agama Rontokkan Elektabilitas Jokowi

Tanggapi Hasil Survei Litbang Kompas, Hasto Akui Isu Agama Rontokkan Elektabilitas Jokowi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) optimistis insiden operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh KPK pada Romahurmuziy yang juga anggota TKN tidak terlalu memengaruhi elektabilitas Jokowi-KH Ma'ruf di Pemilu 2019, bahkan elektabilitas semakin bagus.

Baca Juga: Kubu Prabowo Lihat Survei dengan Sinis, Bahkan.....

"Apa yang terjadi saat ini hal yang membuat kami semua prihatin, apalagi di kementerian agama," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Rabu (21/3/2019).

Dia menambahkan meskipun mengutip hasil survei dari Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Jokowi belum menyentuh angka 50 persen keatas dan jaraknya makin mengecil, tapi Hasto yakin pasangan 01 akan keluar jadi pemenang.

Ia juga mengakui jika elektabilitas terus bergerak. Pada 2014, terdapat selisih 5 persen antara Pak Jokowi dengan Pak Prabowo lalu dan selisih 13,6 sampai dengan sampai 26 persen. Menurut dia, hal itu bisa dipahami sebab semua lembaga survei juga terdapat margin error.

"Di situ angka sudah semakin flat, sehingga dari kampanye yang panjang sudah memberikan dukungan maksimum, dan pergerakan 'swing voters' jika pola singkat tidak banyak pengaruhi," kata dia.

Hasto juga menambahkan, berbagai isu sensitif seperti isu agama didengungkan saat ini. Untuk itu, ke depan pihaknya sangat berharap melakukan rekonsiliasi, mengedepankan persatuan. Hal itu akan segera dilakukan jika nantinya Jokowi-Ma'ruf unggul di Pemilu 2019.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: