Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BTN Gandeng MoneyGram Bidik Volume Remitansi Rp10 Triliun

BTN Gandeng MoneyGram Bidik Volume Remitansi Rp10 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Untuk meningkatkan pelayanan transaksi perbankan, khususnya remitansi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. menggandeng PT MoneyGram Payment Systems Indonesia (MoneyGram). Adapun fasilitas remitansi yang disediakan Bank BTN bersama MoneyGram saat ini adalah layanan penerimaan dana tunai di 853 Kantor Cabang Bank BTN.

“Saat ini kerja sama dengan MoneyGram kami fokuskan pada layanan incoming transfer untuk memberikan kemudahan khususnya bagi para Pekerja Migran Indonesia (PMI) di luar negeri agar dapat mengirimkan uangnya ke Indonesia. Tahap selanjutnya adalah penyediaan layanan outgoing transfer bagi para expatriate yang akan mengirimkan uang ke negara asalnya,” kata Direktur Utama Bank BTN, Maryono, dalam keterangan resminya mengenai kerja sama Bank BTN dengan MoneyGram di Jakarta, Selasa (28/5/2019).

Baca Juga: Safari Ramadan, BTN Donasikan Rp2,24 Miliar

Sebagai informasi, Bank BTN telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan PT Moneygram Payment Systems Indonesia pada 27 Desember 2017, kerja sama ini meliputi kerja sama transaksi kiriman uang dari luar negeri.

“Tahun ini kami telah melakukan sosialisasi dan sistem sudah siap sehingga layanan dari MoneyGram sudah bisa dilakukan di seluruh cabang Bank BTN,” kata Maryono.

Adapun tujuan dari kerja sama dengan MoneyGram antara lain memperluas jaringan bisnis Bank BTN dalam ruang lingkup internasional, menambah sumber fee based income, yaitu dari komisi layanan penerimaan dan keuntungan atas selisih foreign exchange rate, cross selling dengan produk lainnya dalam mata rantai bisnis remitansi dan lain sebagainya.

"Dengan mengajak MoneyGram menjadi salah satu perusahaan yang bekerja sama dengan Bank BTN di bisnis remitansi, maka Bank BTN menargetkan pertumbuhan bisnis remitansi bisa naik sekitar 33% dari volume remitansi sekitar Rp 7,5 triliun di tahun 2018 menjadi Rp 10 triliun pada tahun ini sehingga fee based income remitansi juga dapat bertumbuh sekitar 22% di tahun 2019,” kata Maryono.

Sementara itu, Head of Asia Pasific and Middle East - South Asia, Yogesh Sangle menilai kerja sama dengan Bank BTN merupakan langkah strategi bagi perusahaannya untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di Indonesia.

“Indonesia merupakan pasar penerima yang signifikan di wilayah Asia Pasific dan negara prioritas utama untuk MoneyGram,” ujar Yogesh Sangle.

Berdasarkan data Bank Dunia, diperkirakan sejumlah US$8,9 miliar pengiriman uang masuk ke Indonesia pada tahun 2018. Guna memenuhi permintaan yang meningkat akan layanan transfer uang yang dapat diandalkan, MoneyGram terus berkomitmen untuk mengembangkan remitansi di Indonesia.

Untuk dapat melakukan penerimaan uang di Indonesia, pelanggan dapat mendatangi Kantor Cabang Bank BTN di seluruh Indonesia sebagai agen MoneyGram, mengisi formulir dengan mudah dan menunjukkan kartu identitas yang masih berlaku. Dana akan siap diterima atau dilakukan penarikan hanya dalam waktu 10 menit setelah transaksi pengiriman dilakukan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: