Waresix, startup lokal yang bergerak di bidang logistik, hari ini (5/7/2019) mengumumkan telah menerima pendanaan Seri A sebesar Rp205 miliar (US$14,5 juta). Sebelumnya sekitar delapan bulan lalu, startup ini menutup pendanaan Pra-Seri A dengan perolehan Rp23 miliar (US$1,6 juta).
Pendanaan Seri A ini dipimpin oleh EV Growth (investor yang menyuntik startup tingkat lanjut (growth stage) di Asia Tenggara yang didirikan East Ventures), dengan partisipasi dari SMDV dari Indonesia dan Jungle Ventures, modal ventura (VC) asal Singapura yang berinvestasi pada startup unggulan di berbagai sektor bisnis.
Andree Susanto, Co-Founder dan CEO Waresix, mengatakan, "Kami memiliki misi membuat logistik jadi lebih mudah dan membuatnya dapat diakses semua orang. Oleh karena itu, kami akan menggunakan dana segar ini untuk memperluas jangkauan kami demi mendukung transformasi digital di sektor kargo domestik Indonesia."
Baca Juga: Tutup Seri A, Startup Logistik Lokal Ini Dapat Ratusan Miliar dari Investor
"Kami akan terus mengembangkan jaringan transportasi darat dan gudang ke kota-kota yang lebih kecil di seluruh Indonesia, dan membuat inovasi lebih lanjut terhadap proses rantai pasokan (supply chain) di Indonesia, " jelas Andree.
Edwin selaku Co-Founder Waresix, menambahkan bahwa mereka juga akan berinvestasi lebih lanjut pada bidang penelitian dan pengembangan (R&D) untuk meningkatkan kemampuan data analisis mereka.
"Waresix juga akan menggandakan investasi untuk SDM, terutama untuk orang-orang yang mempunyai keahlian di bidang data science, operasional, logistik, keuangan, desain, pemasaran, dan penjualan," ujar dia.
Keikutsertaan EV Growth di tahap Seri A ini merupakan partisipasi ketiga kalinya East Ventures (VC yang juga mendukung Tokopedia dan Traveloka) dalam investasi Waresix. East Ventures juga berpartisipasi dalam pendanaan tahap awal (seed funding) pada Februari 2018 dan pendanaan Pra-Seri A sebesar Rp23 miliar (US$1,6 juta) pada Oktober 2018.
Willson Cuaca, Managing Partner East Ventures, percaya bahwa logistik memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca Juga: Siapkan Capex Rp3 Triliun, Indomobil Perkuat Bisnis Logistik
Ia menjelaskan, "Singkatnya, semakin efisien logistik kita, maka semakin kompetitif produk kita. Ini hanyalah satu dari banyak contoh sederhana tentang bagaimana logistik memengaruhi ekonomi negara ini."
"Rata-rata biaya logistik di Indonesia masih mencapai 24% PDB negara, dan 74% dari biaya ini dihabiskan untuk transportasi. Salah satu cara untuk mengurangi biaya adalah dengan membangun infrastruktur yang kuat dan efisien, terutama transportasi," imbuhnya.
Ekosistem Waresix yang terus berkembang kini telah menjangkau lebih dari 20.000 truk dan 200 gudang di seluruh nusantara.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: