Wakil presiden terpilih, Ma'ruf Amin, menerima kunjungan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) di kediamannya Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan tersebut keduanya membahas perihal pembangunan Indonesia kedepan.
"Tadi kita dari ISNU silaturahmi dengan beliau, selain wapres terpilih, beliau juga Ketua Dewan Penasehat Pimpinan Pusat ISNU. Lebih banyak bicara tentang membangun Indonesia ke depan yang lebih adil," kata Ketua Umum ISNU Ali Masykur Musa, Kamis (18/7/2019).
Baca Juga: Usai Cak Imin, OSO Sambangi Maruf Amin Hanya Bilang Begini
Dalam sowan tersebut kata Ali, pihaknya juga membahas perihal peningkatan kesejahteraan rakyat serta memberikan masukan dalam dunia pendidikan khsusunya di pesantren.
"Bagaimana dunia pendidikan itu menjawab terhadap pasar, resorsisnya, ada vokasi, ada pesantren sehingga demikian inilah yang akan disumbangkan oleh ISNU untuk didunia pendidikan," ungkapnya.
Baca Juga: Bamsoet Sowan ke Istana, Golkar: Pak Jokowi Sangat Peduli. . .
Ali menampik bahwa dalam pertemuan tersebut pihaknya tidak membahas persoalan menteri untuk kabinet Jokowi-Ma'ruf kedepan. Ia menyerahkan sepenuhnya persoalan tersebut kepada presiden.
"Kalau menteri itu kan hak prerogratif presiden tentu akan dibantu oleh pak wapres terpilih, jadi kita nggak bicara itu. Kita menyerahkan itu sesuai dengan sistem mekanisme ketatanegaraan bahwa presiden mempunyai hak prerogratif menentukan calon pembantunya dalam hal ini menteri," ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: