Beberapa kader PDIP dilaporkan tidak disiplin dalam mengikuti rapat Kongres V PDI Perjuangan. Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP pun geram mendengarnya. Padahal sebelumnya, ia sudah mengingatkan, dipilihnya Pulau Dewata, Bali, bukan untuk jalan-jalan apalagi sampai membawa keluarga.
"Mulutku belum tutup berapa jam sudah (ada) laporan melanggar peraturan disiplin partai karena pada mejeng di pantai. Ya Allah, anak buahku," kata Megawati saat berpidato hari ketiga kongres di Sanur (10/8/2019).
Baca Juga: Prabowo-Megawati Harmonis, Surya Paloh Cemburu?
Sebelumnya juga diberitakan, DPP partai mengeluarkan sanksi yang diberikan puluhan kader karena indisipliner. Saat kongres berlangsung, kata Ketua Panitia Pelaksana, I Wayan Koster, hampir 60-an kader diberikan sanksi di antaranya berupa pencopotan jabatan struktur partai.
Mereka kepergok oleh para satgas dan pembantu keamanan dari adat Pecalang tidak menggunakan identitas saat datang ke kongres.
Di sisi lain, Mega juga menyampaikan rasa iba ketika menegur para anak buahnya.
Baca Juga: Kata Megawati: Calon Menteri Jokowi Cuma Saya yang Tahu, Tunggu Tanggal Mainnya!!
"Kalau mau dipecat pada nangis. Kalau ini, 1.001 kata. Aduh, saudara-saudara, sebetulnya kita ini mau jadi apa ya," tutur Megawati.
Megawati mengatakan, tak bosan- bosan mengingatkan para kadernya untuk berdisiplin. Teguran atau sanksi tegas terhadap kader yang malas mengikuti rapat diketahui juga diberlakukan pada kongres sebelumnya.
Menurut dia, target sebagai partai pelopor perlu dijadikan acuan agar persoalan disiplin pun sudah dimulai.
"Jadi bayangkan, kalau dipikir kalian duduk enak-enak gini, ya sebal dong, kalau disuruh disiplin masih kejadian," kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Clara Aprilia Sukandar