Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Massa Aliansi Rakyat Lawan Korupsi Geruduk Gedung KPK

Massa Aliansi Rakyat Lawan Korupsi Geruduk Gedung KPK Kredit Foto: Antara/Moch Asim
Warta Ekonomi, Jakarta -

Para massa yang tergabung ke dalam Aliansi Rakyat Lawan Korupsi, mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta, Sabtu (14/9/2019). Para massa melakukan unjuk rasa untuk mendukung revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi atau UU KPK.

 

"Revisi UU KPK ini penting dan harus segera disahkan, karena berkaitan dengan penguatan KPK secara tugas dan fungsi maupun kelembagaan," kata Yandi salah satu orator dalam orasinya di atas mobil komando.

 

Baca Juga: DPR: KPK yang Baru Harus Mampu Lakukan Pencegahan Bukan Pemberantasan Korupsi

 

300952_medium.jpg

 

Tak hanya itu, pihaknya mendorong untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera melantik komisioner KPK yang telah dipilih oleh DPR, hal tersebut akan membuat KPK kembali berjalan dengan optimal.

 

"Kami Aliansi Rakyat Lawan Korupsi, mengapresiasi langkah Presiden Jokowi dalam menolak 4 poin yang diusulkan DPR dalam revisi UU KPK, hal ini membuktikan bahwa Presiden Jokowi tetap berkomitmen dalam pemberantasan korupsi," terangnya.

 

Salah satu koordinator aksi lainnya, Ferdio menyebut kecewa terhadap pernyataan salah satu penyidik senior KPK Novel Baswedan. Sebab, Novel menyatakan lolosnya revisi UU KPK, maka koruptor akan berutang budi kepada Presiden Jokowi.

 

"Padahal jelas sekali Pak Jokowi sangat mendukung lembaga KPK. Ujaran-ujaran provokatif seperti ini yang membuat banyak masyarakat kita yang semakin hilang kepercayaannya kepada institusi KPK. Semoga pimpinan KPK yang baru dapat membawa KPK ini semakin lebih baik lagi," ujar dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Bagikan Artikel: