Junus beberkan, bahwa Orbit SES-9 terletak di posisi 108,2 derajat bujur timur, atau satu lokasi dengan SES-7, menghadirkan siaran primer yang menjangkau hingga ke pelosok-pelosok Indonesia, sampai ke kawasan Asia Selatan, Asia Utara, Australia, juga Timur Tengah. Lokasi orbit di 108,2 bujur timur memang ditargetkan untuk mendukung layanan video yang memungkinkan jangkauan satelit SES-9 yang luas hingga ke pelosok-pelosok negeri. Desain SES-9 dengan beam luas dan tenaga besar mendukung dihadirkannya kualitas layanan siaran lokal yang makin sempurna.
Sementara itu, Vice President, Sales & Market Development, Asia Pacific of SES Video, Yew Weng Soo mengungkapkan pihaknya, sengaja bermitra Nex Parabola menjadi konfirmasi akan kapabilitas armada satelityang dimiliki dalam mendukung dihadirkannya konten premium internasional berkualitas tinggi bagi pemirsa di seluruh dunia, di manapun mereka berada.
“Kami bangga dapat mendukung Nex Parabola menjangkau seluruh pemirsa melalui siaran satelit dengan biaya yang begitu terjangkau. Kami akan terus melanjutkan komitmen kami dalam menghadirkan layanan satelit bagi perusahaan media siar, penyedia konten, juga bagi perusahaan-perusahaan lain di Indonesia,” pungkas Yew Weng Soo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: