Warganet dihebohkan dengan sebuah video terkait 'air terjun' dadakan dari Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), kemarin (21/11/2019). PT Kresna Kusuma Dyandra Marga, anak usaha dari PT Waskita Karya (Persero) Tbk, selaku kontraktor tol tersebut akhirnya buka suara.
Melalui pesan singkat kepada redaksi Warta Ekonomi, Jumat (22/11/2019), Direktur Teknik & Operasi PT Kresna Kusuma Dyandra Marga, Ayuda Prihantoro menjelaskan, hujan cukup lebat pada Kamis, sekitar pukul 17.00, terjadi di salah satu lokasi kontruksi ruas Tol Becakayu, Seksi 2A wilayah Bekasi. Akibatnya, curahan air yang cukup besar itu menyebabkan genangan air di jalan raya di bawah ruas tol.
"Penyebab terjadinya curahan air tersebut, ada pengerjaan pipa drainage dan parapet menuju saluran bawah yang belum selesai. Sesuai dengan schedule, penyelesaiannya adalah hari ini, 22 November," jelas Ayuda.
Baca Juga: Progres Konstruksi 96%, Tol Balikpapan-Samarinda Bakal Beroperasi Akhir Tahun
Lanjutnya, di lokasi badan jalan yang terkena dampak curahan air tersebut mengalami banjir sepanjang kurang lebih 50 meter karena saluran air pada badan jalan tersebut tidak sanggup menampung debit air akibat curahan hujan.
"Sesuai pantauan di lapangan, kebetulan pada lokasi tersebut sedang ada galian untuk kabel Telkom sehingga menambah disfungsi saluran," klaimnya.
Perusahaan pun mengklaim sudah melakukan penanganan dengan pembersihan dan pengerahan pompa di lokasi kejadian. Selain itu, selaku pemilik konsesi PT Kresna Kusuma Dyandra Marga akan melebarkan drainage existing dan akan segera dieksekusi, berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk mencegah terulangnya genangan.
Ayuda berkata lagi, "Perlu juga kami sampaikan, Seksi 2A Ruas Tol Becakayu tersebut sedang dalam porses konstruksi dan ditargetkan selesai konstruksi pada Mei 2020 dan beroperasi pada Juni 2020."
Atas kejadian ini, PT Kresna Kusuma Dyandra Marga akan berupaya maksimal agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
"Kami meminta maaf kepada para pengguna jalan yang terganggu kenyamanan perjalanannya di sekitar lokasiĀ kejadian," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: