Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mari Pahami Alasan Anak Berpikir untuk 'Minggat' dari Rumah, Orang Tua Perlu Tahu Hal Ini

Mari Pahami Alasan Anak Berpikir untuk 'Minggat' dari Rumah, Orang Tua Perlu Tahu Hal Ini Kredit Foto: Shutterstock
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketika tertekan, sebagian orang memiliki insting untuk menentukan apakah mereka memilih melawan atau melarikan diri.

Menurut dr. Dhanesh Gopalan, Psikolog Klinis Openminds Psychiatry, Counseling and Neuroscience Center mengatakan bahwa kabur dari rumah bisa jadi tindakan yang impulsif ketika berada di situasi tertekan dan takut.

Dilansir dari Gulfnews, Selasa (26/11/2019), faktor tersebut bisa diakibatkan karena bully-an, pertengkaran dalam keluarga, dipermalukan, penampilan, material, atau bahkan ketakutan akan kekerasan keluarga.

Baca Juga: Mau Tahu Pentingnya Rehat Kerja untuk Kesehatan Mental?

Secara tidak langsung hal ini menjadi pemicu adanya tekanan emosional dan mental yang terlokalisasi di sekitar mereka.

Dokter Gopalan menambahkan, alasan lain berupa fakta bahwa anak ingin menyembunyikan beberapa hal karena mereka tidak ingin orang tua tahu sehingga ia memilih cara mudah untuk menghindari hukuman.

Setelah adanya faktor berikut, timbullah pertanyaan-pertanyaan terkait permasalahan yang terjadi.

1. Kapan permasalahan timbul?

Dokter Sneha John, Psikolog Anak & Dewasa di Pusat Konseling Holistik LifeWorks Dubai mengatakan, ketika anak melarikan diri setelah masalah terjadi, bisa jadi itu adalah cara untuk menghindari konsekuensi dan rasa malu.

Dengan lingkungan yang menerimanya tanpa syarat, terjalin komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, serta pengembangan keterampilan dalam pemecahan masalah, dapat membantu menghindari situasi tersebut.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: