Generasi mobil saat ini mengalami kehilangan tenaga saat mereka berjalan berdekatan, yang mengurangi kemampuan pengemudi untuk mempertahankan balapan yang dekat dan meningkatkan kesulitan menyalip. Sebuah mobil dengan panjang satu mobil di belakang yang lain kehilangan hingga 50% dari downforce-nya.
Untuk mengurangi kehilangan downforce ini, F1 menggunakan AWS untuk melihat dari dekat bagaimana aerodinamika mobil berinteraksi ketika balap dalam jarak dekat. Simulasi ini melihat mobil dalam situasi balap umum dan hasilnya telah mendorong perubahan pada desain mobil 2021 yang diusulkan.
Baca Juga: F1 World Constructor Gunakan Platform Tibco untuk...
Formula 1 mengatakan, informasi yang diperoleh dari simulasi telah memungkinkannya untuk merancang mobil dengan hanya kehilangan daya turun 15%, pada saat yang sama, satu jarak panjang mobil.
Mobil yang dihasilkan akan menampilkan desain bodywork yang benar-benar baru dengan bentuk sayap depan yang baru, suspensi yang disederhanakan, tata letak ujung belakang yang baru, terowongan di bawah lantai, perangkat kontrol bangun roda, dan akan berjalan pada roda 18 inci dengan ban profil rendah untuk pertama kalinya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: