Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Skandal Dirut Garuda Masih Hangat di Twitter, Warganet Murka Lewat #GarudaHartaTahtaDanWanita

Skandal Dirut Garuda Masih Hangat di Twitter, Warganet Murka Lewat #GarudaHartaTahtaDanWanita Dirut PT Garuda Indonesia Tbk, Ari Askhara. | Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Surakarta -

Sudah sepekan berlalu sejak pemecatan Direktur Garuda Indonesia, Ari Askhara, namun kabar mengenai dirinya masih hangat dibicarakan di lini masa. Bahkan, warganet ramai-ramai mencuitkan tagar #GarudaHartaTahtaDanWanita, Kamis (12/12/2019).

Tagar itu dilambungkan untuk mendukung Menteri BUMN, Erick Thohir dalam 'bersih-bersih' BUMN dari para mafia yang dinilai merugikan keuangan negara dan masyarakat.

"Hanya karena #GarudaHartaTahtaDanWanita, rusak nama besar seketika. Hanya karena #GarudaHartaTahtaDanWanita, hancur kepercayaan seketika," kata warganet dengan nama pengguna @Raemma305.

Baca Juga: Ups! Perusahaan Erick Thohir Ngaku Ada Kongsi dengan Garuda, Apa Tuh?

Warganet lain dengan nama pengguna @MeAndOurs mengatakan, Ari pantas dipecat karena tak bersyukur dengan gaji hampir Rp500 juta per bulan.

Ia menulis, "bergaji hampir mencapai Rp500 juta per bulan ternyata tak mampu membuatnya bekerja jujur dan amanah dalam mengemban tugas dan kewajibannya."

Pada akhirnya, cuitan itu direspons dengan pedas oleh warganet bernama Daud (@dehadaud). Ia 'mencolek' kinerja Menteri BUMN sebelumnya, Rini Soemarno.

"Berarti Menteri BUMN sebelumnya tutup mata atau tutur serta?" tanyanya.

Hingga pukul 12.57 WIB, tagar #GarudaHartaTahtaDanWanita sudah dicuitkan sebanyak 8.217 kali dan mejeng di deretan topik tren Twitter Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: