Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ustaz Abdul Somad Balas Haters Pakai Doa, Isinya Masyaallah!

Ustaz Abdul Somad Balas Haters Pakai Doa, Isinya Masyaallah! Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ustaz Abdul Somad atau UAS mengaku tidak takut sama orang yang membencinya atau haters. Ia justru mendoakan mereka supaya sehat dan panjang umurnya. Hal ini diungkapkan UAS ketika sedang berceramah tentang Iklas di Masjid Baiturrahmah, Padang, Sumatera Barat, Kamis (2/1/2020).

"Musuh-musuh awak (saya). Yang mengejek-ejek, mem-bully-bully awak. Jangan doakan mereka yang jelek. Ya Allah, semua musuhku, haters-haters-ku. Panjangkan umur mereka, sehatkan mereka supaya mereka bisa melihat keberhasilan-keberhasilanku," kata UAS, seperti dikutip dari akun YouTube Fodamara TV, Sabtu (4/2/2020).

Pada menit ke 38, UAS juga menyebut salah satu ciri orang ikhlas adalah sanjungan tak membuat melambung, hinaan tak membuat murung. Ia melanjutkan, pujian tak membuat terbang dan hinaan tak membuat tumbang.

Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Segera Diperiksa Polda Bali, Kasusnya Gak Jauh-Jauh Soal. . . .

"Tirulah Abdul Somad. Berapa banyak orang mengejek-ejek ambo (saya), ceramah tetap semangat," ungkap UAS.

Ia lalu mencontohkan ada orang yang memberitahunya tentang sebuah video yang isinya menjelek-jelekkan dirinya. UAS mengaku tidak menonton video tersebut. Alasannya pun lagi-lagi membuat jemaah di Masjid Baiturrahmah tertawa lepas. "Ndak tahan ambo. Daripada hape itu pecah," kata UAS, diiringi gelak tawa.

Ia mengingatkan jemaahnya supaya tetap sabar karena penderitaan manusia biasa belum seberapa jika dibandingkan Nabi Adam AS, Isa AS, Nabi Musa AS, dan Nabi Ibrahim AS.

Baca Juga: Dapat Gelar Doktor, Disertasi UAS Tentang Pendiri NU

Kemudian, pada menit ke 48:36, UAS tidak bosan mengingatkan kepada jemaahnya supaya jangan takut dalam berbuat ikhlas. Karena, kalau orang pura-pura ikhlas nampaknya saja bertuhan, padahal berhantu.

"Pujian tak membuat melambung, hinaan tak membuat murung. Karena, pujian terbaik hanyalah milik Allah SWT. Karena itu, selesai salat bacalah, 'La ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumit, wa huwa 'ala syai'in qadir'," sebut UAS.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: