Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fakta Unik Harta Mark Zuckerberg, Pendiri Facebook yang Hanya Ingin Digaji 1 Dolar AS

Fakta Unik Harta Mark Zuckerberg, Pendiri Facebook yang Hanya Ingin Digaji 1 Dolar AS Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menjadi salah satu orang terkaya di dunia mungkin tak membuat Mark Zuckerberg khawatir akan kekayaannya. Padahal, saham Facebook sempat mengalami penurunan 6 persen setelah laporan keuangan mereka pada akhir tahun 2019 kemarin. Tapi, ia masih termasuk dalam 10 orang terkaya di dunia bahkan hartanya ikut bertambah.

Menurut data Forbes, miliarder asal Amerika (AS) ini memiliki kekayaan bersih sebesar USD 62,3 miliar atau Rp851 triliun (USD 1=Rp13.665). Kekayaannya pun naik cukup tinggi pada 2018.

Dilansir dari Business Insider di Jakarta, Senin (4/2/2020), pendiri Facebook ini memilih kehidupan yang jauh dari kemewahan terutama mobil, pakaian dan saat melakukan perjalanan. Sebagai pendiri dari Giving Pledge dan Zuckerberg Initiative yang dibuat bersama istrinya, mereka memberikan sebagian besar kekayaan mereka untuk beramal.

Baca Juga: Mark Zuckerberg Gemparkan Jagat Maya, Padahal Cuma Ganti. . . Aja!

Walau kerap alami penurunan saham, kekayaan Zuckerberg tetap terus bertambah. Pada 2019 kekayaan bersihnya sempat menurun hampir USD 9 miliar atau Rp122 triliun, karena masalah yang mengadang Facebook, hal itu pun membuat Zuckerberg turun dari daftar miliarder 2019 di Forbes, menjadi urutan ke-8.

Namun, dia berhasil merebut kembali posisinya sebagai orang terkaya kelima di dunia pada 29 Januari 2020.

Selain itu, pendiri Facebook ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan kekayaan hingga USD 1,7 juta atau Rp23,2 miliar per jam pada 2018. Dengan penghasilan tahunannya mencapai sekitar USD 15 miliar atau Rp204 triliun.

Artinya jika dilihat dari per dua menit, ia mampu menghasilkan USD 48.328 atau Rp661 juta. Namun rupanya Zuckerberg hanya ingin digaji USD 1 saja. Padahal ia mampu menghasilkan USD 770.000 atau Rp10,5 miliar dari gaji dan bonus saham dari Facebook.

Namun, ia memotong gajinya sendiri hingga hanya mendapatkan USD 1 atau hanya Rp13.665, meski asal muasal penghasilannya sebagian besar dari 17 persen saham Facebook yang dimilikinya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: