- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
677 Karyawan Kena PHK Massal, Manajemen Indosat Ungkap Faktanya: Demi Bisa Bertahan!
Perusahaan operator telekomunikasi Indosat Ooredoo mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ratusan karyawannya. Dari 677 karyawan yang terdampak, 80 persen di antaranya telah setuju menerima paket kompensasi yang ditawarkan perseroan.
"Kami mengambil langkah yang fair sesuai dengan ketentuan yang berlaku, mengomunikasikan langsung secara transparan kepada setiap karyawan baik yang terkena dampak maupun yang tidak," kata Director & Chief of Human Resources, Irsyad Sahroni, dalam keterangan pers, Sabtu (15/2/2020).
Baca Juga: Demi Hemat Rp20 Triliun, Perusahaan Induk Mercedes-Benz Bakal PHK 15.000 Karyawan
Irsyad mengatakan, perubahan organisasi itu dirancang untuk menjadikan bisnis perusahaan lebih lincah sehingga lebih fokus kepada pelanggan dan lebih dekat dengan kebutuhan pasar. Selain itu, tindakan itu dinilai perlu agar perusahaan dapat bertahan dan bisnis pun bertumbuh.
Setelah mem-PHK karyawan, President Director & CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan tiga perubahan vital terhadap bisnis Indosat Ooredo. Pertama memperkuat tim regional agar lebih cepat mengambil keputusan dan lebih dekat dengan pelanggan.
Baca Juga: Gandeng Google, Indosat Wujudkan Desa Digital
Indosat Ooredoo juga akan melakukan pengalihan penanganan jaringan ke pihak ketiga, penyedia jasa managed service. Terakhir, perseroan akan menambah SDM untuk meningkatkan daya saing dan meningkatkan kualitas layanan dan pengalaman pelanggan, serta merampingkan SDM di beberapa fungsi bisnis.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih