Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Eks PM Australia: Tragedi MH370 adalah Plot Pembunuhan Massal oleh Bunuh Diri Pilot

Eks PM Australia: Tragedi MH370 adalah Plot Pembunuhan Massal oleh Bunuh Diri Pilot Kredit Foto: Reuters/Damir Sagolj/File photo

Data satelit menunjukkan pesawat kemudian berbelok keluar jalur, membuat serangkaian belokan terjadwal di Selat Malaka dan kemudian keluar jalur menuju Samudra Hindia Selatan. Dua penyelidikan formal yang dipimpin oleh Australia dan Malaysia gagal mengungkap apa yang terjadi dalam penerbangan tersebut. Laporan pemerintah Malaysia mengatakan tidak ada bukti bahwa Kapten Zaharie telah membajak pesawatnya sendiri.

Namun, Abbott mengatakan para pejabat tidak pernah menyebutkan kepadanya tentang teori alternatif apa pun, seperti kebakaran dahsyat atau pembajakan teroris. Para kritikus mengklaim pemerintah Malaysia, yang memiliki Malaysia Airlines, mencoba menutupi teori pembunuhan-bunuh diri untuk menyelamatkan muka. Kendati demikian, Abbott mengatakan dirinya tidak punya alasan untuk mencurigai sebuah konspirasi.

"Saya sudah membaca semua cerita ini yang menurut dugaan orang Malaysia tidak ingin dikejar oleh teori pembunuhan-bunuh diri karena mereka malu dengan salah satu pilot mereka yang melakukan ini. Saya tidak punya alasan untuk menerima itu," katanya kepada Sky News, yang dilansir Rabu (19/2/2020).

Baca Juga: Kunjungan Turis Capai 16,11 Juta, Malaysia Terbanyak

Abbott menambahkan bahwa jika penyelidikan yang entah bagaimana pun disesatkan oleh asumsi pilot tidak bersalah, maka itu harus dibuka kembali.

"Jika itu adalah fakta bahwa jangkauan terjauh tidak dieksplorasi karena asumsi pilot yang tidak lagi mengontrol, saya akan mengatakan mari kita membuang asumsi itu," ujarnya.

"Mari kita asumsikan bahwa itu adalah pembunuhan-bunuh diri oleh pilot, dan jika ada bagian dari lautan yang bisa dicapai atas dasar yang belum dieksplorasi, mari kita keluar dan menjelajahinya."

Pekan lalu, sekelompok ahli pencarian terkemuka mengungkapkan tiga bidang baru yang harus diselidiki. Area pencarian mewakili tiga skenario berbeda, di mana “prioritas tertinggi” dengan asumsi tidak ada input pilot setelah bahan bakar pesawat habis.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Shelma Rachmahyanti

Bagikan Artikel: