Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk nama baru untuk mengisi jabatan kursi Direktur Utama Perum Perhutani. Wahyu Kuncoro didapuk menjadi orang nomor satu di Perum Perhutani.
Kepastian ini usai Erick Thohir yang diwakili Plt Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN, Imam Paryanto menyerahkan Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-55/MBU/02/2020 tanggal 26 Februari 2020 tentang Pemberhentian, Perubahan Numenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perum Perhutani.
Surat Keputusan tersebut terkait pemberhentian Denaldy M Mauna sebagai Direktur Utama Perum Perhutani dan pengangkatan Wahyu Kuncoro sebagai Direktur Utama Perum Perhutani yang baru.
Baca Juga: Garang, Erick Teriak: BUMN Bukan Milik Nenek Lu!
Diketahui, Wahyu Kuncoro merupakan mantan anak buah Rini Soemarno ketika masih menjabat sebagai Menteri BUMN. Wahyu saat itu merupakan pejabat Eselon I, tepatnya Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN.
Beberapa kursi jajaran direksi juga mengalami perubahan nama. Direktur Pengembangan Bisnis dan Pemasaran saat ini diisi oleh Ahmad Ibrahim, Direktur Perhutanan Sosial diduduki oleh Natalas Anis Harjanto, dan Bambang Catur Wahyudi menjadi Direktur Operasi.
Imam Paryanto berharap formasi baru ini dapat membawa Perhutani semakin baik dan berkembang.
"Kepada direksi baru agar siap bekerja dengan mengedepankan dedikasi, integritas dan sepenuh hati," jelasnya dalam keterangan yang diperoleh di Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Baca Juga: Pimpin BUMN, Erick Thohir Pakai Gaya Ahok?
Dalam kesempatan yang sama, Wahyu menyampaikan terima kasih atas kesempatan dan amanah yang diberikan. Ia berharap adanya kekompakan segenap anggota direksi dalam menjalankan program-program Perhutani ke depan.
"Saya berharap anggota direksi kompak dalam menjalankan tugas, adanya direktur baru yang khusus menangani program Perhutanan Sosial, perlu mendapatkan dukungan bersama," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti