Ia juga menilai sebaiknya bansos disalurkan langsung ke penerima dengan diberikan langsung ke rumah-rumah.
"Jangan dibagikan secara massal ini sangat berbahaya seperti yang terjadi di salah satu daerah Lamongan, jelas itu bisa sangat rawan menularkan Virus Corona dan sangat tidak perduli dgn adanya pisycal distancing atau PSBB," lanjutnya.
Sambungnya, terkait aksi bantuan, ia juga menyinggung driber ojek online yang kerap menjadi perhatian pemerintah.
"Kami bagikan kepada para ustaz dan ustazah atau para guru atau kaum dhuafa yang selama ini masih kurang mendapat perhatian dibanding dengan para ojol," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: