Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terbawah di Asia, Rupiah Parkir di Level Rp15.515 per Dolar AS

Terbawah di Asia, Rupiah Parkir di Level Rp15.515 per Dolar AS Petugas menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Kamis (2/4/2020). Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada penutupan perdagangan Kamis (2/4) sebesar 45 poin atau 0,27 persen ke level Rp16.495 per dolar AS. | Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nilai tukar rupiah bertahan di zona merah sepanjang perdagangan hari ini, Jumat (24/04/2020). Hingga pukul 14.03 WIB, rupiah terkoreksi sedalam -0,75% ke level Rp15.515 per dolar AS. Sebagian mata uang global juga ikut menekan rupiah, yakni dolar Australia (-0,48%), euro (-0,53%), dan poundsterling (-0,63%).

Baca Juga: Sumpah?! Harta Orang Terkaya Singapura Nambah US$37,7 Juta Per 24 Jam, Sumbernya Cuan dari Saham...

Selain tertekan secara global, rupiah juga tertekan di regional Asia. Masih berada di level terbawah, rupiah masih melemah cukup dalam di hadapan dolar Taiwan (-0,78%) dan dolar Hong Kong (-0,70,%).

Baca Juga: Gurita Bisnis Pemilik Hotel Garden Palace Tersambar Corona: Dari Bisnis Hotel, Restoran, Sampai...

Begitu pun juga performa rupiah di hadapan mata uang Asia lainnya yang juga tertekan, yakni Yuan (-0,69%), Yen (-0,67%), won (-0,64%), dolar Singapura (-0,62%), Ringgit (-0,54%), dan baht (-0,21%).

Berbanding terbalik dengan rupiah, mata uang dolar AS justru perkasa di hadapan mayoritas mata uang global, termasuk dolar Australia, euro, poundsterling, Yen, Yuan, won, dolar Singapura, baht, dan dolar Hong Kong. Hanya dolar Taiwan yang bertahan menguat di hadapan dolar AS.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: