Lanjut Razikin, alasan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, yang menyebut kedatangan 500 TKA itu untuk mempercepat pembangunan proyek sehingga masyarakat akan cepat memperoleh manfaatnya, tidak tepat. Saat ini, kata dia, yang dibutuhkan masyarakat adalah terbebas dari Covid-19. Urusan nyawa mereka yang harus terselamatkan dari keganasan virus ini.
"Masa kita lebih mengutamakan kepentingan perusahaan-perusahaan itu dan mengorbankan kesatuan kita sebagai bangsa," katanya.
Apalagi keinginan untuk mendatangkan 500 TKA China itu, hanya untuk memenuhi keinginan segelintir pihak saja untuk melakukan eksploitasi. Menurut dia, tidak boleh pemerintah menganggap dirinya paling keras bekerja mensejahterakan rakyat.
"Sekarang bukan zaman lagi pemerintah mengklaim pihak satu-satunya yang mengetahui kebutuhan rakyat. Karena rakyatlah yang paling tahu kebutuhannya, karena itu dengarkan suara rakyat," ujarnya
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: