Perusahaan kelapa sawit milik Salim Group, PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) menyatakan pada tahun ini perseroan akan memprioritaskan dana investasi belanja modal (capex) pada aspek-aspek yang memiliki potensi pertumbuhan dan fokus pada upaya pengendalian biaya. Pasalnya, ddi tahun 2019, SIMP membukukan rugi bersih sebesar Rp546,1 miliar atau mengalami lonjakan dibanding rugi bersih di 2018 yang senilai Rp76,57 miliar. Sementara itu pada Kuartal I-2020, SIMP mencatatkan rugi bersih sebesar Rp52 miliar atau lebih tinggi dibanding periode yang sama di 2018 sebesar Rp31 miliar.
"Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pemegang saham atas kepercayaan dan dukungan yang terus-menerus untuk seluruh upaya Grup SIMP," kata Direktur Utama PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP), Mark Wakeford, dalam siaran pers SIMP yang dikirim melalui surat elektronik, Jakarta, Jumat (17/72020).
Baca Juga: Bukan Main! Pieter Tanuri Beli Saham Salim Group di...
Menurutnya, SIMP akan memprioritaskan capex pada aspek-aspek yang memiliki potensi pertumbuhan, berfokus pada upaya pengendalian biaya dan peningkatan produktivitas. Selain itu, SIMP juga akan lebih konsentrasi pada pengelolaan kegiatan usaha yang selaras dengan kondisi ekonomi dan pasar, serta pengelolaan operasi secara berkelanjutan.
Baca Juga: Salim Group Bakal Gelontorkan Dana Miliaran Rupiah ke Bank Ina
Sementara, Ia mengungkapkan bahwa pada RUPS Tahunan SIMP untuk Tahun Buku 2019 telah menyetujui seluruh agenda rapat. Adapun agenda RUPST tersebut antara lain, persetujuan laporan tahunan direksi mengenai kegiatan usaha dan kinerja keuangan SIMP 2019, pengesahan neraca serta perhitungan laba-rugi dan penetapan rugi bersih SIMP di 2019.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri