Ketua Fraksi PDIP DPRD Jakarta, Gembong Warsono, membantah pernyataan Gubernur Anies Baswedan yang menyebut meroketnya kasus positif virus corona atau Covid-19 selama beberapa pekan ini lantaran adanya peningkatan jumlah tes yang dilakukan di lapangan.
Menurut dia, pernyataan Anies menunjukkan ketidakmampuan Pemprov DKI dalam mengatasi wabah ini. Sebab, kalau jumlah warga Jakarta yang terjangkit Corona hanya sedikit maka walau Pemprov DKI gencar melakukan tes hasil positif yang didapat tetap sedikit.
Baca Juga: Kalau Gerindra Pasti Prabowo, PDIP Belum Tentu Puan
Baca Juga: Anies Minta Pinjaman Rp12,5 Triliun ke Pemerintah Jokowi
"Ketika warga DKI terjangkit sedikit, dikatakan tes diperbanyak tetap aja sedikit. Kalau memang kita bisa menekan secara baik maka mau dites berapa kalipun akan tertekan juga. Jadi jangan kenaikan itu dikaitkan juga dengan kenaikan jumlah orang yang dites. Berarti kita belum bisa menekan penyebaran itu secara masif," ucapnya, Senin (27/7/2020).
Lanjutnya, ia menyampaikan tes massal corona yang dilakukan Anies hanya untuk mengetahui tingkat penyebaran virus tersebut di Jakarta, bukan upaya untuk menekan penyebarannya.
"Itu untuk mengetahui penyebaran secara utuh di Jakarta memang harus begitu," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil