Tensi Meninggi, Tentara Bayaran Turki dan Rusia Siap Perang
Sementara itu, Tentara Nasional Libya (LNA) juga tak mau kalah. Dengan bantuan dari Rusia, kini LNA telah memiliki puluhan ribu tentara bayaran yang siap berhadapan dengan GNA, Turki dan tentara bayarannya.
Dikabarkan Rusia melalui agen Wagner telah merekrut tentara bayaran dari negara-negara Afrika seperti Sudan dan Republik Chad. Konvoi tentara bayaran itu terdeteksi telah memasuki wilayah Sirte.
Sedangkan ratusan kilometer di perbatasan Libya. Ribuan tentara dari Angkatan Bersenjata Mesir juga dalam siaga penuh.
Mesir bahkan telah mendapatkan restu dari parlemen untuk angkat senjata di Libya, walaupun sampai saat ini baru diberikan mandat untuk beroperasi di sekitar perbatasan kedua negara saja tanpa harus ikut tempur di Sirte.
Tak ada informasi akurat tentang kapan perang besar di Sirte bakal pecah. Sejauh ini negara-negara dunia telah menyerukan agar kedua belah pihak untuk menyelesaikan konflik dengan jalan duduk bersama. Sebab, ada ratusan ribu warga sipil yang terancam jadi korban jika perang benar-benar terjadi di Sirte.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: