Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hubungan China-Jepang Panas, Militer Mana yang Paling Unggul?

Hubungan China-Jepang Panas, Militer Mana yang Paling Unggul? Armada Angkatan Laut Amerika Serikat, USS Ronald Reagan dan USS Nimitz di Laut China Selatan, 6 Juli 2020. | Kredit Foto: AP Photo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Militer Jepang kerap tidak mengungkapkan potensi ancaman musuh yang mendorong mereka memodernisasi seluruh angkatan tempurnya mulai dari darat, laut hingga udara. Negeri Sakura tidak ingin merusak hubungan diplomatik dengan siapa pun.

Namun Jepang mengawasi negara tetangganya China yang sedang mengejar ambisinya. China dinilai ingin menguasai Laut China Timur dan juga Laut China Selatan yang bersifat strategis serta kaya sumber daya alama.

Baca Juga: China Tak Terima Kalau TikTok 'Dicuri' Amerika

Berdasarkan pantauan citra satelit dan media pemerintah, China mengerahkan kapal perang dan mengirim pesawat tempur ke Laut China Selatan yang dipersengketakan Beijing dengan banyak negara Asia Tenggara.

China juga terus mengirimkan pesawat tempur dan Angkatan Lautnya ke wilayah sengketa dengan Jepang di Laut China Timur.

Karena itu bukan Rusia yang membuat Jepang membeli 147 pesawat tempur F-35 atau memproduksi kapal induk pertama sejak Perang Dunia II.

Bukan pula Korea Utara yang membuat mereka menggelar latihan serangan amfibi merebut Pulau Senkaku untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun. Kompetitor terkuat Jepang adalah tetangga mereka, Cina.

Negeri Sakura mengakui mereka lemah dalam mempertahankan pulau-pulau mereka di sebelah barat.  Karena itu mereka cukup agresif terhadap China.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: