Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

2 Tahun IJB-Net: Siap Berkolaborasi, Siap Bersinergi

2 Tahun IJB-Net: Siap Berkolaborasi, Siap Bersinergi Penyusunan Pengurus Indonesia Japan Business Network. | Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Heri Akhmadi, Duta Besar RI untuk Jepang, melihat ada potensi yang dimiliki Indonesia Japan Business Network (IJB-Net) yang akan genap memasuki usia dua tahun sejak dideklarasikan di Jakarta pada 8 Agustus 2018 lalu.

"Saya melihat salah satu kelebihan IJB-Net adalah didukung bukan saja oleh pengurus aktif di Tanah Air, tetapi juga pengurus yang berdomisili dan mempunyai usaha di Jepang. Sehingga dengan koordinasi yang baik, dengan sinergi dan kolabarasi yang nyata, hal ini sangat menguntungkan untuk kerja sama kedua negara," kata dia lewat keterangan tertulisnya, Kamis (6/8/2020).

Sambungnya, "sebenarnya bukan hanya bisnis, tapi bidang lain juga karena di IJB-NET ternyata banyak alumnus perguruan tinggi Jepang hingga level S3 (doktoral) bahkan profesor yang mempunyai banyak bidang di luar bidang ekonomi atau bisnis."

Baca Juga: Inovasi: Kunci Keberhasilan Brand Tumbuh dan Bertahan Hidup

Baca Juga: Bayang-bayang Resesi Makin Nyata, Pengusaha Bisa Apa?

Heri Akhmadi lebih jauh mengatakan, dengan kedekatan secara emosional, pendekatan pendidikan dan kebudayaan juga menjadi faktor lain di IJB-Net. Modal besar ini bisa dimanfaatkan oleh IJB-Net untuk eksis dan berkarya, berkontribusi menjadi jembatan yang dipercaya kedua belah pihak.

Kalau menganalogikan sebagai mak comblang, IJB-Net bukan hanya mempertemukan dua calon mempelai, tapi juga memberikan nasihat lengkap lainnya yang diperlukan sehingga akhirnya pasangan itu bisa berbahagia karena pernikahannya berhasil. "Bukan hanya pacaran atau sebatas PHP saja," cetusnya.

Dalam kurun waktu dua ini, IJB-Net terus menyempurnakan organisasi dan aktivitas. Semuanya mengarah untuk terwujudnya visi-misi IJB-Net sebagai organisasi yang terpercaya untuk membantu kolaborasi bisnis antara Indonesia dan Jepang.

Aktivitas-aktivitas dilakukan di empat divisi, asistensi ekspor dan investasi, pengembangan SDA, pengembangan SDM, dan adopsi teknologi yag dimiliki Jepang dan diperlukan di Indonesia.

Sementara itu Ketua Umum dan Inisiator IJB-Net, Suyoto Rais mengatakan, memasuki usia yang kedua ini, dukungan dan harapan juga kian besar.

Dia sampaikan, "alhamdulillah, IJB-Net sudah mulai menemukan positioning-nya meskipun masih perlu bongkar-pasang pengurus. Kadang sebagai play maker, kadang sebagai EO, kadang sebagai mediator, inisiator bisnis atau peran-peran lainnya."

Semua dilakukan, kata Suyoto, untuk mewujudkan visi-misi organisasi, yaitu memperbanyak kolaborasi bisnis Indonesia-Jepang yang saling menguntungkan untuk membantu meningkatkan perekonomian kedua negara.

"Sesuai dengan tema dua tahun IJB-Net, yaitu siap berkolaborasi dan siap bersinergi, hari ini saya pastikan bahwa asal sesuai dengan visi dan misinya, maka IJB-Net siap berkolaborasi dan bersinergi dengan siapa pun," ujar Suyoto Rais.

Sejak kelahirannya, IJB-Net membantu ekspor ayam olahan Indonesia ke Jepang, beberapa produk minuman, juga menghadirkan teknologi tepat guna yang dibutuhkan Indonesia dari Jepang.

Saat ini IJB-Net dipercaya Jepang untuk melakukan FS terkait rencana investasi Jepang di Indonesia berupa pendirian pabrik pengolahan kelapa untuk bio-energi yang hasilnya akan diekspor ke Jepang.

"Ini sesuai dengan ucapan Presiden Jokowi di awal tahun ini bahwa dalam waktu dekat Indonesia bisa mengolah kelapa menjadi bio-avtur untuk pesawat. Bukan hanya untuk konsumsi dalam negeri, tetapi juga diekspor," ujar Suyoto.

Terkait ulang tahun IJB-Net, serangkaian acara digelar secara online dari empat tempat. Dua di Cikarang; D'Khayangan Cikarang dan Cikarang Technopark. Kemudian di Manado, di Kantor Gubernur Sulawesi Utara, yang akan dihadiri 20 orang di ruang laring, serta Gubernur, ASN Pemprov Sulut, serta pengurus DPD Sulawesi Utara aka ikut berpartipasi. Terakhir secara online via Zoom dan live streaming di Youtube melaui pendaftaran ke pantia pelaksana.

Adapun acaranya antara lain dialog bisnis Membidik Pasar Jepang, lalu rilis e-book dua tahun perjalanan IJB-Net yang dikarang oleh Ketua Umum IJB-Net. Akan ada pula pelantikan dan perkenalan Pengurus DPD Sulawesi Utara, MOU dengan para mitra, dan terakhir kegiatan Mini Business Matching dan presentasi program Kolaborasi Indonesia–Jepang Turut Berkontribusi untuk 75 Tahun Indonesia Maju dibagi menjadi dua ruang agar masing-masing peserta bisa fokus sesuai minat masing-masing, yaitu ruang A adopsi teknologi aplikatif dan bioenergi untuk ekspor dan ruang B pengembangan agrobisnis dan produk makanan untuk ekspor.

Ketua Dewan Penasihat IJB-Net, Sanny Iskandar berharap kegiatan-kegiatan yang dilakukan IJB-Net mulai hari ini lebih banyak lagi yang bisa dikolaborasikan dalam hubungan bisnis yang saling menguntungkan kedua negara.

"Selamat bekerja untuk para pengurus. Dan selamat berdialog kepada semua peserta diskusi dan temu bisnis hari ini, dengan semangat kebersamaan, saling sinergi dan kolaborasi, saya yakin pada saatnya akan terdengar nama IJB-Net sebagai organisasi yang memiliki aktivitas riil yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Sanny.

Beberapa tokoh yang ikut memeriahkan acara hari ini adalah Dahlan Iskan (Chairman Jawa Pos Group), Pemilik DI’s Way, Heri Akhmadi (Duta Besar Jepang untuk Jepang), Olly Dodokambey (Gubernur Sulawesi Utara), Sanny Iskandar (Ketua HKI yang juga Staf Khusus Kemenko Perekonomian RI), Arief Wibisono (Atase Perdagangan KBRI Tokyo), Jahja B Soenarjo (Ketum CEO Business Forum), Hyanto Wihadhi (Direktur PT Jababeka Tbk), Johan Tamsir (Founder Cikarang Technopark), Teguh Wahyudi (CEO Sariraya Co Ltd), serta buyer Jepang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: