Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

80 Tahun Gak Cukur Rambut, Pria Ini Punya Rambut 5 Meter

80 Tahun Gak Cukur Rambut, Pria Ini Punya Rambut 5 Meter Kredit Foto: Reuters/Yen Doung
Warta Ekonomi, Hanoi -

Meski pandemi menyebabkan banyak pria menumbuhkan rambut lebih panjang dari biasanya, tidak ada yang sebanding dengan Nguyen Van Chien dari Vietnam. Pria berusia 92 tahun itu, memiliki rambut sepanjang 5 meter karena berhenti memangkas rambut selama 80 tahun terakhir.

Chien tinggal di wilayah Delta Mekong bagian selatan Vietnam. Ia mengaku bangga berambut gimbal sepanjang lima meter, karena ia memiliki keyakinan untuk tidak mengubah sesuatu apapun.

Baca Juga: Ini Jenderal India yang Siap Pimpin Perlawanan pada China

“Saya percaya jika saya memotong rambut saya, saya akan mati. Saya tidak berani mengubah apa pun, bahkan tidak menyisirnya. Saya hanya merawatnya, menutupinya dengan syal agar tetap kering dan bersih dan terlihat bagus,” kata Chien seperti dikutip dari Reuters, Rabu (26/8/2020).

Chien merupakan pengikut kepercayaan asli Vietnam yakni “Dua” atau agama kelapa. Dinamai Dua karena berdasar pada pendirinya bernama Ong Dao Dua. Ong mengklaim bahwa dia hanya bertahan hidup dengan kelapa untuk mempertahankan vitalitasnya. Agama Dua dilarang di Vietnam dan dikategorikan sebagai keyakinan salah.

Ketika masih sekolah Chien mengaku kerap diminta untuk memangkas rambut, namun setelah kelas tiga ia memutuskan untuk tidak memotong, menyisir atau mencucinya lagi. Chien percaya ada kekuatan Ilahi yang memerintahkannya untuk terus menumbuhkan rambut.

“Saya ingat rambut saya hitam, tebal dan kuat. Aku menyisir nya selalu agar lembut. Tetapi ketika saya mendengar suara dari kekuatan Ilahi, saya langsung tahu bahwa saya terpilih. Dan rambut saya menjadi sangat keras (gimbal) dalam satu malam. Itu telah melekat di kepalaku dan menjadi miliknya sendiri," kata Chien.

Putra kelima Chien, Luom, membantunya merapikan rambut. Dia juga percaya pada hubungan antara rambut dan kematian.

“Hal-hal ini kelihatannya sederhana tetapi sakral,” kata Luom, 62 tahun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: