Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang dengan koreksi 2,02% ke level 5.238,49 pada penutupan sesi II, Senin, 31 Agustus 2020. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak dalam jangkauan mulai dari level terendah 5.233,14 hingga level tertinggi di 5.369,45.
Baca Juga: Kredit Macet Bank BUKU IV Bengkak, Siapa yang Paling Parah?
Baca Juga: Laba 7 Bank BUKU IV Anjlok Berjamaah, Siapa yang Paling Tekor?
Gelobang profit taking yang tak terbendung sepanjang hari ini menjadi dalang ambruknya IHSG. Bursa mencatat, hanya dalam sehari dana segara yang terkuras mencapai Rp1,82 triliun. Jika dikalkulasikan, angka tersebut setara dengan Rp3,64 triliun dalam sepekan.
Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Kian Bar-Bar! Dari Asia ke Dunia, Semua Ambyar
Sejumlah 13,89 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 916.172 kali dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp11,11 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 124 saham naik, 313 saham turun, dan 143 saham lainnya stagnan.
Bersama dengan IHSG, mayoritas bursa Asia juga ambruk pada sore ini. Tiga indeks Asia yang melemah, yaitu Hang Seng turun 0,9%, Shanghai turun 0,96%, dan Strait Times turun 0,47%, sedangkan Nikkei naik 1,12%.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: