Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Meninggal Dunia, Ini Sepak Terjang Pengusaha Senior Robby Sumampow

Meninggal Dunia, Ini Sepak Terjang Pengusaha Senior Robby Sumampow Kredit Foto: Twitter/soloposdotcom
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengusaha dan pendiri PT Indo Kordsa Tbk (BRAM), Robby Sumampow baru saja dikabarkan meninggal dunia di Singapura, pada Minggu (11/10/2020) malam hari waktu setempat. Robby meninggal pada usia 76 tahun. Namanya adalah nama yang besar dan populer di masa Orde Baru.

Meski namanya sebagai pengusaha sudah jarang terdengar, namun kiprahnya masih berjalan hingga penghujung usianya. Pengusaha asal solo ini menguasai 23,92 persen saham perusahaan yang berdiri pada 1981. Dulu, nama PT Indo Kordsa adalah PT Branta Mulia.

Baca Juga: Pemerintah Sosialisasikan Cipta Kerja ke Pengusaha Amerika

Di masa Orde Baru, Robby sangat dekat dengan Keluarga Cendana. Ia juga pernah menjalankan bisnis dubia hiburan hingga perjudian. Pria campuran Tionghoa-Madano ini juga dekat dengan Panglima ABRI, Jenderal Benny Moerdani.

Di masa Orde Baru, pemerintah juga pernah menggalang dana pembinaan olah raga melalui undian yang bersifat judi, yakni Sumbangan Dana Sosial Berhadiah (SDSB). Dan Robby ikut mengelolanya. 

Selain itu, Robby juga kerap membangun sejumlah hotel dan restoran di berbagai daerah, termasuk di Solo. Ia juga pemilik lahan di Benteng Vastenburg peninggalan Belanda. Sementara itu, dua hotel di antaranya belum lama ini diresmikan yaitu di kawasan Mangkunegaran dan Kampung Laweyan di Kota Solo yang masing-masing hotel berbintang 3 dan 4.

Lalu pada 2013, hidayah menghampiri Robby dan ia pun memutuskan menjadi mualaf dengan memeluk agama Islam. Hal itu bermula dari acara Salawat Akbar dan Halal Bihalal Masyarakat Soloraya, yang menghadirkan Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf.

Acara yang berlangsung di halaman Benteng Vastenburg, Kota Solo dan dihadiri sekitar 3000-an orang itu menjadi saksi bagaimana Robby mengucapkan dua kalimat syahadat dengan bimbingan Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel:

Berita Terkait