WE Online, Jakarta - Manajemen PT Duta Anggada Realty Tbk (DART) menyatakan pihaknya tidak akan melanjutkan penerbitan obligasi berkelanjutan miliknya pada tahun ini.
"Tahun ini kita belum ada rencana terbitkan obligasi," kata Sekretaris Perusahaan Duta Anggada Realty Aka Permata dalam paparan publiknya di Jakarta, Senin (16/6/2014).
Dengan masih belum membaiknya kondisi makroekonomi dan tingginya tingkat suku bunga menjadi salah satu alasan perseroan untuk tidak menerbitkan obligasinya yang memiliki total emisi senilai Rp 1 triliun. Perseroan baru menerbitkan obligasi sebanyak Rp 500 miliar di tahun 2013 lalu. Dalam penerbitan obigasi sebelumnya, perseroan menggunakan hasil penerbitannya untuk pembayaran hutang dan juga pendanaan ekspansi salah satu proyek.
Menurut Aka, perseroan pada tahun ini lebih memilih untuk mencari pendanaan melalui fasilitas pinjaman dari perbankan. Untuk itu, perseroan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) guna meminta persetujuan dari pemegang saham dalam rangka menjaminkan sebagian atau seluruh harta kekayaannya dalam rangka penerbitan obligasi atau pinjaman bank.
"RUPSLB tadi kami minta persetujuan pemegang saham untuk melakukan penjaminan aset kami dalang rangka mencari dana untuk ekspansi kami di tahun ini," jelasnya.
Sebagai informasi, perseroan pada tahun ini tengah menggarap beberapa proyek gedung bertingkat untuk mendongkrak pendapatannya. Di antaranya, proyek MSIG Tower di wilayah Jakarta Pusat, Apartemen La Maison Barito di wilayah Jakarta Selatan, dan juga ada dua proyek hotel yang berada di wilayah Bali dan Gajah Mada, Jakarta Pusat.
Untuk pendanaan proyek-proyek tersebut, saat ini pihaknya masih melakukan penilaian investasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
