Dari keseluruhan patung yang disuguhkan untuk wisatawan terdapat informasi pembuatan patung Garuda Wisnu Kencana atau GWK yang belum lama ini rampung di Bali. Nyoman Nuarta sebagai pembuat patung tersebut menjadikan museum ini sebagai “bengkel” pembuatan beberapa bagian patung tersebut yang kemudian dibawa menggunakan truk menuju Bali.
Di tempat ini Anda juga dapat mencoba membuat karya seni sendiri. Dengan minimal pengunjung sebanyak 3 orang Anda dapat mencoba membuat patung, lukisan, batik, dan masih banyak lagi. Cukup menghubungi pihak museum untuk melakukan aktivitas ini. Sudah banyak rombongan wisata MICE (Meetings Incentives Conferences and Exhibitions) menjadikan NuArt Sclupture Park sebagai bagian dari kunjungan insentif mereka untuk mendapatkan pengalaman berbeda dan belajar tentang seni.
Di dalam museum terdapat juga N Cafe yang menyajikan suguhan khas Bali yaitu bebek goreng bali dan nasi campur. Ada juga pengalaman al fresco dining. Selain kafe terdapat pula kantin yang berada di dekat area workshop. Makanan yang dijual adalah makanan ringan serta minuman. Ada juga Craft Boutique menawarkan karya miniatur Nyoman Nuarta yang dapat Anda beli sebagai oleh-oleh.
NuArt Sclupture Park berada tidak jauh dari pintu Tol Pasteur dapat ditempuh 10 menit atau sekira 4 kilometer. Setelah keluar dari pintu Tol Pasteur Anda dapat langsung mengambil jalan ke kiri menuju ke arah Jalan Surya Sumantri, ikuti saja jalan tersebut hingga menjumpai pertigaan dan jalan menjadi 1 arah menuju Jalan Leumah Neundeut. Setelah belok ke kanan dan jalan agak menanjak Anda akan menjumpai perempatan lalu belok ke kiri ke arah Jalan Perintis. Ikuti terus jalan tersebut hingga menjumpai Gerbang Perumahan Setra Duta (ditandai dengan sebuah patung tangan karya Nyoman Nuarta). Setelah menyusuri Jalan Setra Duta Raya Anda akan menjumpai penunjuk arah NuArt Sclupture Park.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil