Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, memprediksi, pada Pilkada Depok 9 Desember 2020, Kota Depok bakal memiliki wali kota dan wakil wali kota baru.
Pria yang saat ini menjabat sebagai ketua umum Partai Gelora itu memberikan dukungan sepenuhnya untuk pasangan Pradi Supriatna-Afifah Alia.
Baca Juga: Putra Amien Rais Sowan ke Anak Jokowi Terang-terangan Mendukung di Pilkada Solo
"Dari laporan teman-teman di Partai Gelora ini rasanya sih 9 Desember yang akan datang kita akan menyaksikan pemimpin baru di Depok. Kita ingin mengakhiri tahun-tahun penuh kebekuan," kata Anis saat menghadiri rapat konsolidasi pemenangan Pradi-Afifah di Depok, Sabtu (5/12/2020).
Anis menilai, pasangan calon nomor urut satu yang saat ini menjadi rival kubu PKS itu adalah sosok harapan baru yang dapat membawa Depok ke arah lebih baik. "Kita titipkan harapan besar kita pada Pradi dan Afifah, dua orang yang punya pengalaman dan mengerti Depok dengan baik, dan mengerti harapan warga Depok," ujarnya.
Anis mengatakan, pihaknya memulai perjuangan dari langkah-langkah kecil dan langkah kecil itu salah satunya adalah membenahi Kota Depok.
"Kota Depok yang didirikan oleh orang-orang pintar yang ada di republik ini, sebenarnya dengan wajahnya yang lesu sekarang ini itu memalukan," tuturnya.
Ia berharap, beberapa hal yang akan segera menjadi skala prioritas untuk Depok adalah perbaikan infrastruktur urban. Menurutnya, salah satu masalah ekonomi yang cukup krusial saat ini adalah karena kota-kota besar di Indonesia tidak punya kontribusi besar terhadap perekonomian nasional.
"Karena itu, salah satu cara kita nanti mem-booster perekonomian adalah dengan memperbaiki infrastruktur urban di seluruh kota kota besar. Di antaranya dengan memfokuskan pembangunan pada Kota Depok yang jumlah populasinya mencapai lebih dari 1 juta orang," ujarnya.
Dengan begitu, jelas Anis, Jakarta dan kota sekitarnya seperti Tangerang, Depok, Bogor, dan Bekasi atau kota besar lainnya harus mempunyai infrastruktur dengan standar internasional. Dengan demikian, itu bakal menjadikan kota sebagai kontributor yang besar bagi perekonomian nasional.
"Oleh karena itu, saudara sekalian dengan realitas Depok kali ini kita memang harus melakukan terobosan besar," ucapnya.
Untuk diketahui, Pradi-Afifah diusung oleh Gerindra, PDIP, Golkar, PKB, PSI, dan PAN. Sementara itu, PKS memilih berkoalisi dengan PPP dan Demokrat. Ketiga partai itu mengusung Mohammad Idris-Imam Budi Hartono.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum