Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

KBI Raih Penghargaan Indonesia Best Companies in Creating Leaders from Within 2020

KBI Raih Penghargaan Indonesia Best Companies in Creating Leaders from Within 2020 Kredit Foto: KBI
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI berhasil meraih penghargaan Indonesia Best Companies in Creating Leaders From Within 2020. Keberhasilan ini merupakan hasil dari proses transformasi sumber daya manusia yang dilakukan sejak beberapa tahun terakhir.

Hadirnya era VUCA serta berbagai tantangan di industri 4.0 telah menjadi satu pijakan dalam transformasi SDM yang dilakukan di KBI. Proses transformasi ini tentunya untuk menciptakan leader-leader baru dari internal KBI yang memiliki kompetensi yang mampu menjawab tantangan ke depan.

Demikian disampaikan oleh Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), dalam keterangan tertulisnya kepada media di Jakarta, Senin (7/12/2020).

Baca Juga: BNI Targetkan Kredit Korporasi Tumbuh 2%-4%

Selanjutnya Fajar Wibhiyadi mengatakan, "terkait SDM, KBI melihat SDM memiliki peran penting dalam pengembangan korporasi. Untuk itu, kami menempatkan karyawan sebagai stake holder utama. Dalam pengembangan SDM, kami menerapkan prinsip 70:20:10 untuk menjadikan karyawan menjadi SDM yang memiliki kompetensi guna menjawab tantangan ke depan."

Selain itu, KBI juga mengembangkan SDM untuk menjadi SDM yang agile, yang tentunya dibutuhkan di era VUCA. Saat ini, KBI memiliki 56 karyawan yang 80%-nya berasal dari kalangan milenial.

"Tentu ini merupakan sebuah modal besar bagaimana KBI mengembangkan SDM ke depan. Dengan usia kalangan milenial yang masih relatif muda, mereka memiliki potensi menjadi pemimpin korporasi dalam waktu mendatang," ujar Fajar.

PT KBI telah menyipakan road map dalam pengembangan human capital, dan telah berjalan sejak 2018. Di 2020, KBI menerapkan strategi pengembangan SDM dengan memfokuskan pada keterkaitan yang lebih dalam dengan target atau tujuan bisnis sambil mencapai pengembangan SDM yang optimal.

Sedangkan, untuk 2021, yang akan dicapai KBI adalah mengintegrasikan bisnis dengan SDM. Untuk hal tersebut, KBI akan memanfaatkan strategi dan data SDM dalam menjalankan bisnis, serta fokus pada optimalisasi SDM untuk kebutuhan bisnis. Selain itu, HR Dept/Div juga ikut memberikan pandangan yang berdampak pada arah dan tujuan perusahaan.

Selanjutnya Fajar Wibhiyadi menambahkan, "KBI juga menjalankan talent pool untuk melihat potensi SDM yang ada. Dengan demikian, program-program pengembangan SDM bisa lebih tertata, sesuai dengan target korporasi. Dari talent pool ini juga akan terlihat calon-calon leader yang akan mengisi posisi menengah. Berbagai kemudahan juga diberikan kepada para karyawan, termasuk beasiswa ke jenjang pendidikan Strata 2. Bahkan saat ini ada yang sudah menyelesaikan pendidikannya dan menempati posisi strategis. KBI setiap bulan mengadakan town hall berupa arahan yang diberikan oleh Board of Director (BOD) terkait kinerja, performa serta pencapaian korporasi." 

Terkait pengembangan SDM, KBI juga telah menginisiasi terbentuknya KBI e-ducentre. Lembaga ini akan menjadi tempat pengembangan menuju SDM yang memiliki kompetensi. Dalam program-programnya, KBI e-ducentre menjalankan beberapa kegiatan baik itu edukasi, literasi maupun riset terkait perdagangan berjangka komoditas, pasar fisik komoditas maupum sistem resi gudang.

Indonesia Best Companies in Creating Leaders from Within 2020 merupakan sebuah ajang yang diselenggarakan SWA dan NBO Indonesia untuk memilih perusahaan dengan program kepemimpinan terbaik yang dapat mengembangkan pemimpin bisnis dalam perusahaan.

Dalam kompetisi ini, beberapa variabel yang dijadikan dasar penilaian yaitu vision, mission, dan framework; leadership development program; program implementation and excecution; leaders born from within, serta busniess impact.

Beberapa tokoh senior menjadi juri dalam ajang ini seperti Amir Abdul Rachman (Former President Commisioner MNC Land), Elia Massa Manik (Former CEO Pertamina), Josef Bataona (Former HR Director Unilever), Irham Dirmy (Wakil Komisi Aparatur Sipil Negara), dan Susanna Hartawan (Managing Director NBO Indonesia).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: