Dia melanjutkan, pihaknya menargetkan Malaysia dan Filipina sebagai pasar potensial berikutnya dalam enam hingga 12 bulan ke depan. Kedua negara tersebut memiliki potensi besar dengan proyeksi belanja wisatawan mencapai US$12,4 miliar di Malaysia dan US$12 miliar di Filipina pada tahun 2021. Selain itu, keduanya merupakan dua negara dengan pertumbuhan adopsi pembayaran digital tercepat di Asia Tenggara, dari 17% menjadi 40% di Malaysia dan 14% menjadi 45% di Filipina.
“Dalam kurun waktu dua tahun, YouTrip berhasil menjadi layanan dompet digital multimata uang terkemuka di Singapura dan Thailand. Dengan fondasi yang kuat, kami berharap dapat menggabungkan keahlian kami menggaet pasar dengan inovasi pembayaran Visa di seluruh Asia Tenggara, dimulai dengan Malaysia dan Filipina,” ujar Kelvin Lam, Regional General Manager YouTrip.
Matt Wood, Head of Digital Partnerships Asia Pacific, Visa mengatakan: “Kami sangat senang bermitra dengan YouTrip di kawasan Asia Tenggara untuk menghadirkan bagi para konsumen dan pelaku usaha sebuah solusi pembayaran multi mata uang yang ideal bagi sektor eCommerce internasional dan pariwisata mancanegara.
"Bersama, kami berharap dapat menyediakan pembayaran digital yang lebih cepat, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat di kawasan Asia Tenggara," tukas Matt Wood.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman
Tag Terkait: