WE Online - Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan menyetujui pemberian pinjaman untuk pembangunan RSUD dr Muhammad Zein di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, setelah melalui proses analisis kelayakan secara komprehensif.
Keterangan tertulis PIP yang diterima di Jakarta, Sabtu, menyebutkan penandatangan perjanjian pinjaman itu dilaksanakan Rabu (23/7) di Painan. Pinjaman yang diberikan adalah setinggi-tingginya Rp99 miliar.
PIP memberikan pinjaman untuk kegiatan yang terdiri dari (1) pembangunan fisik setinggi-tingginya Rp96 miliar dan (2) pengadaan alat kesehatan setingi-tingginya Rp3 miliar.
Pinjaman yang diberikan memiliki jangka waktu lima tahun termasuk masa tenggang selama 18 bulan.
PIP, sebagai katalis pembangunan infrasstruktur, mendukung penuh dlam bentuk pembiayaan untuk pembangunan infrastruktur dasar yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat.
Selain itu, pemberian pinjaman juga sebagai salah satu bentuk dukungan dalam penyelenggaraan fasilitas layanan kesehatan yang menjadi tanggung jawab pemerintah.
Beberapa hal yang menjadi pertimbangan pemberian pinjaman itu adalah lokasi RSUD yang termasuk wilayah rawan tsunami, kondisi fisik bangunan RS yang terbatas dan belum mengadopsi tahan gempa serta terbatasnya kondisi dankapasitas pelayanan RS.
PIP berharap dengan perjanjian pinjaman itu, RSUD dr Muhammad Zein dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan bisa menjalankan perannya dalam antisipasi dan evakuasi jika terjadi bencana alam.
Secara umum permohonan pinjaman telah melalui proses analisis kelayakan baik dari segi proyek dan Pemkab Pesisir Selatan sendiri.
Setelah dipastikan memenuhi persyaratan umum pinjaman daerah, selanjutnya permohonan tersebut dianalisis menggunakan prosip 5C yaitu character, capacity, collateral, capital dan condotion of economy. Analisa aspek teknis dan kemampuan keuangan juga menjadi perhatian dalam proses analisis.
Seperti pinjaman terdahulu, penandatanganan dengan Pemkab Pesisir Selatan juga dilakukan di daerah pemohon pinjaman, yang bertujuan memberikan pengertian serta ajakan kepada pemangku kepentingan untuk bersama-sama mengawasi pelaksanaan pembangunan RSUD itu.
PIP mengharapkan dengan tersalurkannya pinjaman itu maka tugas pemerintah daerah dalam menyelenggarakan fasilitas sosial bisa terpenuhi, juga bisa menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi daerah.
Pemkab Pesisir Selatan juga diharapkan selalu menerapkan pengelolaan keuangan yang tertib, transparan dan bertanggung jawab.(Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor:
Tag Terkait:
Advertisement
