- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Banjir di Jakarta Nggak Bisa Surut 6 Jam, Eh Buset! Anak Buah Anies Malah Nyalahin...
Kawasan Ibu Kota Jakarta dikepung banjir usai hujan deras yang mengguyur sejak, Minggu (7/2), dan membaut ratusan pemukiman terendam. Diketahui, Gubernur Anies Baswedan pernah menginstruksikan agar banjir harus surut dalam waktu enam jam.
Terkait itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, mengatakan bahwa banjir yang terjadi saat ini bukan karena curah hujan. Melainkan air kiriman dari Bendung Katulampa, Bogor. Baca Juga: Nyelekit Banget, PDIP Bilang Penghargaan Pahlawan Anies Tak Bermakna Apa-apa
"Jadi harus dibedakan banjir yang disebabkan karena genangan atau banjir yang disebabkan karena datang dari banjir bandang," ujarnya, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (8/2). Baca Juga: Jangan Lupa Maskernya! Anies Baswedan: Lebih Nyaman daripada Kena Corona
Lanjutnya, ia mencontohkan banjir terparah berada di kawasan Pejaten Timur, Jakarta Selatan. Menurutnya penyebab utamanya adalah luapan kali Ciliwung karena air kiriman dari Bogor.
"Di Pejaten Timur itu kan adanya banjir disebabkan karena aliran air yang datang dari katulampa, yang dari daerah lain, daerah tetangga yang masuk ke Jakarta ada peningkatan curah hujan disana masuk Jakarta," ujarnya.
Karena itu, instruksi menyurutkan air dalam waktu enam jam hanya berlaku untuk genangan air yang disebabkan tingginya curah hujan.
"Untuk genangannlainnya itu alhamdulillah sebagaiman instruksi pak gubernur diusahakan tidak boleh lebih dari 6 jam. Kemarin ada yang meningkat juga naik hanya 3 jam, hanya 2 jam, hanya satu jam," tukas dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: