Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ngeri!! Kalau Pendiri Demokrat Sudah Bongkar Semuanya, SBY dan AHY Bisa Bantah?

Ngeri!! Kalau Pendiri Demokrat Sudah Bongkar Semuanya, SBY dan AHY Bisa Bantah? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu pendiri Partai Demokrat Muhammad Darmizal MS, ikut merespons isu kudeta yang dilontarkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan bahkan menunjuk pihak-pihak tertentu sebagai otak dibalik rencana kudeta tersebut.

Terkait itu, pendiri Demokrat ini pun langsung membongkat datanya. Ia menyatakan, pada Pemilu 2024 silam, partai berlambang mercy itu memperoleh suara 7,3 persen. Baca Juga: 'Kudeta' Bukan untuk Dongkrak Elektabilitas, Demokrat Bongkar Rapor AHY

Saat itu, Partai Demokrat dinahkodai Prof Subur Budhisantoso sebagai ketua umum-nya.

Kemudian, pada Pemilu 2009 melonjak drastis dimana suara Demokrat menjadi 20,7 persen, dan dipimpin ketua umum Hadi Utomo.

Namun, ia mengatakan perolehan suara tersebut langsung anjlok saat Partai Demokrat dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang hanya meraup 11 persen saja. Baca Juga: Niat Cari Suara Gagal, Elektabilitas Moeldoko Langsung Melorot di Depan AHY

Itu setelah SBY mengambil alih puncuk pimpinan dari tangan Anas Urbaningrum melalui Kongres Luar Biasa (KLB).

Terakhir, pada Pemilu 2014, perolehan suara Demokrat makin terjun bebas di angka tujuh persen saja.

Itu adalah periode kedua kepemimpinan SBY sebagai ketua umum.

Sedangkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berperan sebagai Ketua Kogasma Partai Demokrat. Tahun ini, Parlemen Threshold (PT) berpotensi naik menjadi sekitar lima sampai tujuh persen.

Ini yang menakutkan para kader setia Partai Demokrat terutama para senior yang sudah sejak awal membesarkan partai dipusat dan di daerah.

“Gaya play victim dan pencitraan yang terlalu berlebihan justru membuat partai Demokrat mulai ditinggalkan,” ujarnya, dikutip dari JPNN, Rabu (10/2/2021).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: