Perusahaan mobil listrik Tesla Inc asal Amerika Serikat dikabarkan akan membangun pabrik mobil listrik di India. Bahkan, Tesla dikabarkan tengah mendekati tahap akhir untuk mencapai kesepakatan memproduksi mobil listrik di India.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE), Piter Abdullah, mengatakan bahwa Indonesia tidak perlu berharap apalagi cemas terkait hal tersebut. Menurut dia, Indonesia masih punya peluang dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik karena memiliki sumber daya mineral yang berlimpah. Baca Juga: Menakar Penyebab Indonesia Kecolongan India soal Investasi Mobil Listrik
"Kita tidak perlu bergantung pada Tesla karena sumber daya mineral ada di Indonesia. Utamanya bagaimana kita bisa mencari alternatif lain di luar Tesla sehingga tidak bergantung pada satu pihak saja. Jadi tidak perlu berharap dan tidak perlu cemas," ujarnya pada Market Review IDX Channel, Jumat (19/2/2021). Baca Juga: Bill Gates Mendadak Puji Bos Tesla: Kita Harus Punya Ribuan Orang Seperti Elon Musk
Sejak akhir tahun lalu, pemerintah sudah mengungkapkan bahwa Tesla berminat berinvestasi di Indonesia. Namun dalam perkembangannya ternyata Tesla tidak punya rencana membangun pabrik mobil listrik di Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: