Jika masyarakat konsisten dalam menangani sampah, tidak hanya akan mendapatkan dampak ekonomi yang membaik.
"Kalau kita peduli terhadap pengelolaan sampah ada efek domino, tidak akan ada bencana, tidak akan memicu penyakit - penyakit, menjadi sumber keuangan," ujarnya.
Adapun, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat, Prima Mayaningtyas menambahkan, gagasan utama dalam memperingati hari sampah kali ini yaitu bagaimana sampah ini menjadi bahan baku untuk meningkatkan perekonomian di masa pandemi COVID-19.
"Upaya penanganan sampah dengan memberikan kontribusi nyata dalam pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan sektor usaha pengumpulan dan pengangkutan sampah industri, industri daur ulang, composting dan bio gas serta industri sampah menjadi energi alternatif," ungkapnya.
Prima mengimbau seluruh pemangku kebijakan dari berbagai elemen untuk meyakinkan publik turut serta peduli dalam menangani sampah.
"Tujuan acara ini mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk aktif dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, membangun kesadaran masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan yang rumit dan memotivasi serta mendorong partisipasi publik dan peran aktif dari segenap masyarakat untuk meningkatkan kualita hidup di Jawa Barat," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil