Dukung Industri Halal, BSI Fokus ke Pengembangan UMKM dan Layanan Digital
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dukung industri halal di Indonesia dengan fokus ke pengembangan UMKM dan layanan digital. Direktur Utama BSI, Hery Gunardi mengatakan, BSI siap mendukung pengembangan ekonomi di berbagai segmen, baik korporasi, komersial, usaha kecil dan menengah, usaha mikro, konsumer dan pesantren.
Hal ini ditunjang dengan layanan prima, jaringan luas, akselerasi digital dan diversifikasi produk yang beragam. “Sebagai bank terbesar ketujuh di Indonesia, semakin memperkuat posisi BSI dalam memberikan dukungan terhadap industri halal,” kata Hery Gunardi di Jakarta, Sabtu (27/3/2021).
Baca Juga: Promosi dan Perluas Pasar UMKM Melalui Digitalisasi
Sebagai one stop sharia service solution, BSI memiliki lebih dari 1.300 cabang dan lebih dari 1.700 ATM di seluruh Indonesia dengan akses lebih luas melalui pembukaan rekening secara online melalui Mobile Banking BSI.
Sampai Februari 2021, penyaluran pembiayaan BSI di sektor UMKM sebesar Rp35,3 triliun. Pertumbuhan transaksi secara year on year (yoy) BSI mobile sebesar 77,24% dengan nilai volume per 28 Februari 2021 sebesar Rp11 triliun.
Berdasarkan riset dari State of the Global Islamic Economy Report, industri halal menyimpan potensi besar yaitu sebesar lebih dari Rp4.000 triliun. Potensi industri halal ini terdiri dari halal food, fashion, media, tourism, pharmacy, cosmetics dan umrah.
Dengan dukungan Pemerintah dan regulator, industri perbankan syariah ke depannya diharapkan tumbuh secara eksponensial, sehingga meningkatkan perekonomian Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq