Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

DPR RI Diminta Ubah Aturan soal Impor GPS

DPR RI Diminta Ubah Aturan soal Impor GPS Kredit Foto: Kementan

Sebelumnya, Kementan menerbitkan aturan Impor grand parent stock (GPS) atau buyut bibit ayam yang diperketat dengan kriteria yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini guna tetap menjaga keseimbangan antara permintaan dan penawaran daging ayam yang saat ini kelebihan stok.

Direktur Pembibitan dan Produksi Ternak Kementerian Pertanian RI Sugiono menyatakan bahwa selain penerapan kebijakan cutting HE dan afkir dini PS, penetapan jumlah impor GPS harus dilakukan berdasarkan kriteria yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan, untuk menjaga agar kelebihan pasokan tidak terus-menerus terjadi.

"Kementan tengah meninjau ulang aturan pemberian impor GPS kepada pelaku usaha peternakan unggas, agar izin impor yang diberikan kepada pelaku usaha harus transparan dan didasari dengan terpenuhinya kriteria-kriteria tertentu yang telah ditetapkan pemerintah,” ujarnya, Jumat (19/3/2021).

Kriteria-kriteria izin impor tersebut diantaranya adalah kepemilikan terhadap RPHU dan cold storage, kemampuan hilirisasi, banyaknya ekspor yang dilakukan, serta kepatuhan terhadap program pemerintah dan transparansi data, memiliki fasilitas kandang yang memadai, dan bermitra dengan peternak kecil.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: